9 Fakta menarik Black Widow, agen rahasia anggota Avengers

Brilio.net - Black Widow pertama kali memulai debutnya sebagai Natasha Romanoff dalam Marvel Cinematic Universe (MCU) dalam film Iron Man 2 (2010). Saat itu, karakter yang diperankan oleh Scarlett Johansson tersebut tampil sebagai penyusup dari SHIELD yang menyamar sebagai asisten baru Tony Stark.

Ia bermaksud untuk menjebol sistem teknologi yang dimiliki oleh Tony Stark dan kemudian diserahkan kepada SHIELD kembali. Namun, misi pertamanya tersebut gagal dan membuatnya mencari cara lain untuk menghadapi Tony Stark.

Natasha bertemu dengan Hawkeye yang mau membantunya melawan Iron Man. Di tengah perjalanan, ia jatuh cinta kepada Hawkeye dan mereka menjadi sepasang kekasih.

Dalam beberapa film Avengers, Natasha pun akhirnya membelot dari agen rahasia yang mendidiknya dan bergabung dengan Avengers berkat Hawkeye. Keduanya pun sering terlihat bersama saat semua Avengers berkumpul.

Dalam film Marvel Cinematic Universe terbaru, Black Widow dibuat film solonya sendiri sejak tampil pertama kali 10 tahun lalu. Film ini mengisahkan jejak masa lalu Black Widow yang selama ini tidak terungkap dalam film-film MCU yang menampilkan dirinya.

Sebelum menonton film solo Black Widow, ada baiknya tahu beberapa hal tentang Black Widow alias Natasha Romanoff tersebut. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber Jumat (17/9), berikut 9 fakta menarik tentang Black Widow, agen rahasia anggota Avengers.

1. Awal dikenal sebagai penjahat.

foto: imdb.com

Natasha Romanoff awalnya dikenal sebagai agen rahasia Rusia dan sebagai anggota SHIELD. Selain itu, saat pertama kali tampil dalam film Iron Man 2 (2010), ia menjadi salah satu karakter antagonis. Sepanjang menjadi agen rahasia berbahaya, Natasha mampu membunuh orang lain yang ukurannya dua kali dari ukuran tubuhnya.

2. Punya refleks super cepat.

foto: imdb.com

Selain memiliki kekuatan hasil dari tempaan di Red Room, Natasha punya refleks super cepat. Hal ini membuatnya dapat menghindari serangan lawan dengan mudah. Bahkan, ia mampu menghindari peluru yang ditembakkan kepadanya. Kemampuan inilah yang membuat Natasha menjadi Black Widow, yang membedakannya dengan manusia biasa.

3. Punya teknologi perjalanan waktu.

foto: imdb.com

Setelah bergabung dengan tim Avengers, Black Widow sempat melarikan diri menggunakan mesin waktu di baju besi War Machine. Melalui mesin tersebut, Black Widow bisa kembali ke masa lalu untuk memperbaiki beberapa kesalahan, termasuk saat seluruh tim Avengers terbunuh, dan kembali ke masa depan dengan alur yang sudah ditentukannya. Ia mampu mengubah apa yang akan terjadi di masa depan tanpa orang lain tahu dan mengerti.

4. Umur asli Black Widow.

foto: imdb.com

Tak ada yang tahu pasti berapa umur Black Widow. Memprediksi dan bahkan menebak umur Black widow adalah hal sulit yang bahkan orang di sekitarnya tidak bisa melakukannya.

Black Widow lahir di Stalingrad ketika kota tersebut masih bagian dari Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia. Negara sosialis independen tersebut berdiri antara tahun 1917 hingga 1922 sebelum akhirnya menjadi Uni Soviet. Nah, jika tahun pertama dijadikan patokan, maka usia Black Widow saat ini sudah lebih dari 1 abad. Namun, berkat serum biokimia yang digunakannya, telah memperlambat proses penuaan umurnya.

5. Didikan Red Room.

foto: imdb.com

Red Room merupakan sebuah akademi tempat Natasha dididik menjadi mata-mata, agen rahasia, dan pembunuh. Akademi merupakan sekolah yang diciptakan Uni Soviet yang menyamar sebagai sekolah biasa.

Bersama adiknya, Yelena Belova, mereka dilatih secara konsisten dan membuat mereka salah musuh yang diburu Selain itu, program penting dari sekolah ini adalah dibuat dan dirancang untuk menciptakan tentara super. Sekolah ini dipimpin oleh seorang kepala sekolah yang tidak jelas siapa namanya dari Departemen X.

6. Penyayang anak-anak.

foto: imdb.com

Beberapa rumor, menyebut masa lalu Natasha yang bersimbah darah yang tak segan membunuh anak-anak. Namun, rumor tersebut hanya spekulasi saat Natasha menjadi agen rahasia dan pembunuh berdarah dingin.

Terlepas dari masa lalunya gelap, Natasha yang sudah menjadi Black Widow berhasil menyelamatkan seorang bayi saat Daredevil melempar bayi dari sebuah gedung. Selain itu, Black Widow juga menyelamat anak-anak dari targetan situs web gelap bawah tanah.

7. Berhasil menutup Black Room.

foto: imdb.com

Setelah Red Room berakhir dan tutup, Black Room hadir menggantikan akademi sebelumnya untuk mendidik gadis yatim piatu untuk dijadikan tentara super. Namun, usaha tersebut gagal dilakukan karena Black widow kembali menghancurkan akademi tersebut beserta gedung barunya. Bahkan, anak-anak gadis yang sudah terdaftar di akademi tersebut, ia bantuk untuk direhabilitasi ke tempat lain.

8. Berkorban untuk Hawkeye.

foto: imdb.com

Salah satu alasan Natasha Romanoff bergabung bersama Avengers adalah karena Hawkeye. Hawkeye adalah alasan kuat mengapa agen rahasia mematikan ini rela membelot dan berubah menjadi Black Widow.

Selain itu, dalam beberapa kesempatan dalam MCU, keduanya sering bersama-sama dan menciptakan chemistry kuat antarkarakter. Bahkan, Black Widow dan Hawkeye sempat menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih.

9. Salah satu karakter yang tak punya ideologi.

foto: imdb.com

Natasha dibesarkan di lingkungan yang saat itu ideologi Stalinisme dan menjadi ideologi negara Soviet. Namun, tampaknya Natasha tidak tertarik dengan ideologi ini dan membelot ke Barat bersama para Avengers.

Namun, selama ada bersama Avengers, karakter ini pun skeptis menjadikan kapitalisme dan demokrasi liberal sebagai pandangan hidup. Baginya, kapitalisme dan demokrasi liberal rentan dieksploitasi oleh pemegang kekuasaan. Bergabungnya Natasha dan menjadi Black Widow adalah usaha untuk melindungi kelompok rentan dan tidak bersalah dari kesewenangan orang-orang yang menyelewengkan kekuasaan dan kekuatannya.