Brilio.net - Salah satu usaha yang sering didapati di kota-kota besar khususnya yang menjadi destinasi perantauan adalah usaha kos atau rumah kontrakan. Usaha ini dibikin guna memfasilitasi para perantau dari luar kota untuk punya tempat tinggal sementara ketika sedang menempuh studi maupun bekerja.

Para pemilik kos-kosan ataupun rumah kontrakan tentunya punya modal bangunan yang siap huni bagi perantau ini. Keuntungannya pun menjanjikan, setiap bulan pemilik rumah kontrakan akan menerima pembayaran uang sewa. Meski begitu keuntungan ini tentu diiringi dengan risiko tersendiri.

Kalau penyewa rumahnya adalah orang yang pintar menjaga barang, kondisi rumah kontrakan mungkin masih terawat dengan baik. Namun ketika mendapati orang yang menyewa rumah dengan sifat pemalas, siap-siap rumah jadi berantakan dan hancur tidak karuan.

Risiko itu coba dihindari pemilik rumah kontrakan dengan selektif memilih calon penyewa. Selain dari penampilannya, ada juga juragan kos yang menilai penyewa dari pekerjaan atau pendidikannya.

Umumnya, orang berpandangan bahwa penyewa rumah yang memiliki pendidikan tinggi dijamin bisa menjaga kontrakan dengan baik. Namun anggapan itu nyatanya tidak bisa berlaku sepenuhnya. Pasalnya, ada pengalaman yang diceritakan pemilik rumah kontrakan dalam unggahan di akun TikTok unggahan akun @ayi_baraccung yang viral berikut ini.

penampakan rumah kontrakan mahasiswa kedokteran TikTok

foto: TikTok/@ayi_baraccung

Orang yang menyewa rumahnya adalah mahasiswa kedokteran. Tapi rumah kontrakannya malah tidak dirawat dengan baik bahkan saat dicek, penampakannya seperti kapal pecah.

"Rumah dikontrakin ke mahasiswa kedokteran berharap mereka pandai menjaga kebersihan. Nyatanya...," tulis pemilik akun @ayi_baraccung. Ayi memamerkan kondisi rumah yang disewakannya kepada mahasiswa kedokteran.