1. Home
  2. ยป
  3. Life
27 Juni 2015 10:04

Evolusi pemutar musik dari masa ke masa, kamu pernah pakai yang mana?

Awal tahun 2000 MP3 player pun dibuat lebih ramping dengan desain cantik, namun tetap dapat menampung banyak musik untuk diputar terus menerus. Muhammad Gufron Salim

Brilio.net - Untuk bisa mendengarkan musik, saat ini sangat mudah, cukup dengan menyentuh sebuah layar handphone, televisi, komputer. Bahkan kita juga bisa mengakses musik dengan layanan internet streaming seperti di YouTube, SoundCloud hingga Grooveshark.

Kemajuan teknologi juga membuat perkembangan perangkat makin canggih. Kita sekarang bisa mendengarkan musik melalui telepon seluler. Awal tahun 2000-an MP3 player pun dibuat lebih ramping dengan desain cantik, namun tetap dapat menampung banyak musik untuk diputar terus menerus.


Tak aneh lagi jika melihat seseorang berjalan atau duduk dengan telinga terpasang earphone atau headphone untuk mendengarkan musik via MP3 player atau ponsel. Tapi, jangan harap puluhan tahun sebelumnya seperti itu. Untuk mendengarkan musik saja dibutuhkan perangkat yang sangat khusus.

Yuk simak evolusi alat untuk memutar musik dari masa ke masa dihimpun brilio.net dari berbagai sumber.

1. Era 1960-an

Tahun 1954, radio transistor portabel pertama dirilis yang diberi nama Regency TR-1. Perangkat ini tersedia dalam berbagai warna dan memiliki sebuah tuner analog. Sampai akhirnya Walkman muncul dan berhasil merevolusi industri musik dunia.

2. Era 1970-an

Sony Walkman merevolusi industri musik dunia setelah alat ini diperkenalkan ke pasar pada tahun 1979 di Jepang. Alat pemutar musik ini dilengkapi dengan headphone, tape untuk memutar kaset dan mampu menghasilkan suara stereo Hi-Fi.

Walkman dianggap inovatif karena ukurannya hanya sedikit lebih besar dari ukuran kasetnya sendiri, dan dioperasikan dengan menggunakan baterai AA.

3. Era 1980-an

Pada tahun 1983, Sony bermitra dengan Philips untuk membuat D-50 yang kemudian dikenal sebagai Discman. Alat ini dapat memutar compact disc dan merupakan pemutar musik digital portabel pertama.

Namun Discman dianggap kurang nyaman karena ukurannya lebih besar. Pengguna juga terbatas menyimpan jumlah lagu dalam satu disk.

4. Era 1990-an

Pada tahun 1990, Sony dan Philips memperkenalkan CD-Recordable yang dapat merekam dan men-copy sebuah album musik tanpa cacat. Pada awal tahun 2000, CD menggantikan compact cassete sebagai standar untuk alat pemutar musik pada mobil.

5. Era 2000-an

Namun, sejak munculnya MP3 Player awal 2000-an, penjualan CD menurun. Dengan kualitas High-Audio ditambah bentuknya yang simpel dan tidak sulit untuk dibawa.

MP3 Player pertama kali diciptakan pada tahun 1998 dan hanya bisa menampung paling banyak delapan lagu tetapi seiiring berkembangnya jaman, beberapa MP3 Player sekarang dapat menampung lebih dari seribu lagu sekaligus dan ukurannnya pun tidak sebesar dulu.

6. Era 2010

Semakin berkembangnya zaman, musik bisa dimainkan di berbagai media teknologi canggih. Handphone, televisi, internet streaming dan banyak model aplikasi yang menawarkan kemudahan dan keasyikan dalam menikmati musi.

BACA JUGA:

Ini semut terganas dunia, gigitannya bisa bunuh orang dalam 15 menit

Gigi tanggal pada orang dewasa pertanda mulai pikun

Malas sikat gigi bisa bikin kamu terkena serangan jantung, waduh!

5 Kebiasaan ini ternyata membahayakan gigimu

Bawang putih manjur usir sakit gigi, begini cara memakainya

Ini dia 5 cara ampuh alami memutihkan gigi

Atasi liur saat pemeriksaan gigi, mahasiswa ini bikin alat praktisnya

Mahasiswa UGM ubah cangkang telur ayam jadi pencegah kerak gigi

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags