Rindu sosok ayah, perempuan ini menjalin cinta dengan pria beristri

Brilio.net - Ungkapan cinta itu buta barangkali pas dengan kisah yang dialami Fin, perempuan asal Balikpapan. Fin perempuan 25 tahun ini mencintai bahkan berpacaran dengan Rud, pria paruh baya yang pernah menolongnya. Bukan persoalan usia, akan tetapi Rud sudah memiliki keluarga dan Fin tahu pasti hal tersebut.

Awal pertemuan Fin dan Rud bermula pada 2012. Keduanya memang punya hubungan keluarga jauh. Usai kuliah, Fin memutuskan untuk pindah ke Balikpapan untuk mencari pekerjaan. Dia diminta untuk tinggal satu rumah dengan keluarga Rud. Keakraban pun terjalin antara Fin dengan Rud, istrinya, dan anak-anaknya.

Istri Rud punya peran besar mencarikan pekerjaan bagi Fin. Dialah yang mengusahakan agar Fin bisa mengajar di salah satu SMA di Balikpapan. Sampai pada akhirnya Fin bekerja di salah satu instansi pemerintah di Balikpapan.

"Nggak mungkin Rud bisa menerima saya kerja jadi staf dinas kalau bukan dorongan dari istrinya," kata Fin kepada brilio.net melalui sambungan bebas pulsa 0800-1-555-999, Minggu (11/10).

Kedekatan pun akhirnya terjalin antara Fin dan Rud. Meskipun berbeda bagian, pekerjaan dalam satu kantor membuat mereka sering mengikuti berbagai acara dinas berbarengan. Saat itu perasaan Fin masih biasa saja dengan Rud. Tapi semakin hari Fin merasa Rud seakan mendekati dirinya. Karena merasa tak enak, Fin selalu tak menolak ajakan Rud untuk pergi berdua.

"Meskipun akhirnya Rud pindah tugas, kami tetap sering bertemu dengan janjian di luar," terang Fin.

Kedekatan itu akhirnya membuat Fin jatuh hati dengan Rud. Terlebih lagi Fin yang sejak kecil sudah ditinggal wafat ayahnya memang mendambakan sosok dewasa dan kebapakan. Fin merasa Rud adalah sosok yang lengkap, bisa menjadi kakak, pacar, sekaligus bapak.

Kebersamaan  Fin dan Rud berjalan begitu saja tanpa komitmen. Saking sayangnya, Fin rela menyerahkan keperawanannya kepada Rud. Fin pun selalu tersulut rasa cemburu manakala Rud bercerita tentang istri dan anak-anak. Begitu juga saat melihat keharmonisan keluarga Rud di rumah.

Merasa sudah terjadi hubungan yang tak sehat, Fin akhirnya memutuskan untuk keluar dari rumah Rud dan memilih kos sendiri. Saat itu istri Rud malah menangisi kepergian Fin. Kepada keluarga besar Fin, istri Rud mengkhawatirkan keadaan Fin yang tak punya keluarga lain di Balikpapan selain keluarga Rud. Istri Rud khawatir terjadi apa-apa saat Fin tinggal sendiri.

Meski sudah tak tinggal seatap bukan berarti hubungan mereka kandas begitu saja. Mereka masih sering bertemu, bahkan Fin sering diajak ke luar kota mengikuti urusan dinas Rud. Puncaknya, saat mereka check out dari hotel, secara kebetulan mereka berdua berpapasan dengan istri Rud yang sedang ada acara di hotel yang sama. "Rud bercerita jika istrinya menangis sesunggukan di rumah. Tapi entah bagaimana ceritanya, karena kepandaian Rud, hubungan Rud dan istri kembali baik lagi," ungkap Fin.

Fin sebenarnya merasa tak enak dengan istri Rud karena telah menyelingkuhi suaminya. Ia pun selalu berusaha menghindar dan melupakan Rud ketika mengingat begitu baiknya perlakuan istri Rud kepadanya. Tapi apalah daya, Fin selalu gagal. Ia merasa ada sesuatu yang salah dengan dirinya.

Satu lelaki pun tak ada yang mendekatinya sejak ia bersama Rud. Fin kemudian mencoba mendatangi orang pintar untuk mencari tahu tentang dirinya. Secara mengejutkan Fin diberi tahu orang pintar tersebut jika ada hal mistis semacam santet yang telah melingkupi diri Fin.

"Saya tanyakan ke orang pintar lain juga jawabannya sama. Saya menduga Rud sengaja agar saya tak lepas darinya. Tapi saya tak pernah menanyakan hal itu kepadanya karena saya sudah terlanjur sayang kepadanya," cerita Fin.

Fin mengaku dirundung kebingungan. Satu sisi ia telah sayang dengan Rud, tapi di sisi lain ia juga tak kuat hati terus menyakiti istri Rud. Apalagi usia Fin yang masih muda, tak mungkin ia terus menjadi simpanan Rud. Bahkan Fin sempat terbesit apakah Rud itu serius dengannya ataukah hanya menjadikannya mainan sebagai pengobat lelah.

Cerita ini disampaikan oleh Fin melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!