Brilio.net - Sudah bukan rahasia umum lagi jika Surabaya terkenal dengan kota yang sangat panas. Jika musim kemarau suhunya bisa mencapai 30-35 celcius.

Melihat fenomena panas Surabaya yang gila-gilaan justru mendatangkan ide buat sekelompok Mahasiswa Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) untuk membuat kapal penumpang bertenaga surya.

Mereka adalah Galih Irvandi, Fauzan Fikri, Ginanjar Basuki, Darwin Setiawan dan Nityasa. Kelima mahasiswa yang sedang menempuh studi di jurusan Teknik Sistem Perkapalan ini berinisiatif membuat kapal penumpang bertenaga surya di Surabaya dengan tujuan akan dijadikan kapal wisata di sungai Kalimas.

"Kami melihat Surabaya yang panas lalu kita gabungkan dengan sungai wisata di Surabaya yakni Kalimas yang belum begitu dieksplor oleh pemerintah," tutur Galih kepada brilio.net, Kamis (25/6). "Memang sebelumnya ada kapal di Kalimas, namun itu hanya sedikit dan masih menggunakan BBM, itu kan polusi dan bisa mencemari lingkungan."

Galih dan kawan-kawan saat ini masih dalam tahap menguji prototype atau model rancangan kapal bertenaga surya. Kelak kapal ini baru bisa direalisasikan dalam bentuk nyata, 5 atau 10 tahun ke depan. Rencananya kapal ini akan memiliki ukuran 11 x 4 meter dengan kapasitas 20 penumpang dan kecepatan 1,5 kilometer / jam.

"Saat ini masih kita uji di danau ITS sebanyak 2 kali untuk menghitung jam-jam penyerapan cahaya matahari paling baik. Selain itu kami juga menyiapkan baterai yang cocok untuk jaga-jaga jika ada cuaca buruk dan hujan. Baterai itu nanti yang akan menggantikan panel suryanya," pungkas Galih.