Brilio.net - Bagi seorang perempuan, rentang usia 20-30 tahun ada masa yang paling ideal untuk hamil. Sebab, secara medis, pada rentang usia tersebut kondisi fisik perempuan dalam keadaan prima. Rahim dinilai sudah kuat untuk memberi perlindungan pada janin. Indung telur juga memproduksi sel telur yang berkualitas. Initinya, kehamilan di usia 20-30 bisa dijalani dengan optimal.
 
Tapi apa jadinya jika perempuan hamil di usia 55 tahun? Masak sih? Inilah yang dialami “nenek ajaib” Sharon Cutts (55). Di usianya yang tergolong uzur, bahkan melahirkan bayi kembar tiga yang lucu dan sehat di sebuah rumah sakit di Nottingham, London, Inggris, hasil buah cinta bersama pasangannya, Stuart Reynolds (40), seorang pekerja pabrik.

nenek melahirkan © 2016 brilio.net


 
Seperti dilansir brilio.net dari Thesun.co.uk, perempuan asal Boston, Amerika Serikat itu berhasil melahirkan 2 putra dan 1 putri dengan proses caesar. Masing-masing bayi diberinama Mason, Ryan, dan putri cantiknya Lily. Berat masing-masing bayi antara  1,8 kilogram dan 2,2 kilogram.
 
Sebelum tiba di meja operasi, Cutts sempat mengalami masalah dengan kehamilannya. Selama 11 minggu dia harus menghabiskan waktunya di rumah sakit untuk memastikan ketiga bayinya dalam kondisi aman. Untuk biaya perawatan, pasangan ini pun memutuskan mengajukan pinjaman sebesar 15 ribu poundsterling atau sekitar Rp 277,9 juta.
 
Kepada seorang perawat Cutts mengatakan dirinya tidak pernah menyesal tentang keputusannya untuk tetap memiliki anak di usia 55 tahun.  “Kami berdua dari keluarga yang tingkat ekonominya cukup baik, dengan penghasilan yang cukup besar. Kami berdua juga tipe orangtua pekerja keras. Jadi, rencana untuk memiliki pinjaman dapat kita lunasi dalam beberapa tahun mendatang,” katanya.
 

nenek melahirkan © 2016 brilio.net

Saat hamil, dokter menyarankan agar Cutts menggugurkan salah satu bayinya karena faktor risiko hamil di usia tua. Namun Cutts tetap menginginkan bayinya dan ia pun berhasil. Ia pun menjadi ibu tertua di Inggris yang melahirkan bayi kembar tiga.