Di posisi kedua setelah rawon, ada Tonkotsu ramen dari Fukuoka, Jepang. Sebagai sup, makanan ini memang sudah sangat populer, tak heran ada tiga jenis ramen yang memasuki peringkat sepuluh besar. Tapi, popularitas tersebut masih kalah jika dibandingkan secara rasa dengan rawon dari Jawa Timur.

Selain ramen, beberapa sup yang juga masuk 10 besar versi Taste Atlas ialah Tom kha gai dari Thailand, Sopa de lima dari Meksiko, Bori-bori dari Paraguay, dan lain sebagainya.

rawon sup terenak Berbagai sumber


foto: Instagram/@kemenparekraf.id

Tak hanya membikin peringkat sup terenak, Taste Atlas juga memberikan rekomendasi tempat makan rawon. Beberapa di antaranya ialah Rawon Setan di Surabaya, Rumah Makan Rawon Nguling di Malang, dan Kantin Blauran di Surabaya. Tentu, tempat makan rawon yang enak tak sebatas di situ.

Taste Atlas sendiri merupakan ensiklopedia daring yang mendokumentasikan hidangan tradisional, bahan-bahan lokal, dan restoran autentik dari seluruh dunia. Taste Atlas lebih dari 10.000 makanan dan minuman di seluruh dunia, mulai dari yang populer hingga yang nyaris terlupakan.

foto: Pexels.com/Rendy Ramdani

Tentu jadi kebanggaan tersendiri ketika rawon dinobatkan menjadi sup terenak oleh ensiklopedia sekaliber Taste Atlas. Hal tersebut dapat dilihat dari unggahan @kemenparekraf.id yang dilike 38 ribu kali dan dikomentari 985 kali. Beberapa komentarnya tertulis sebagaimana berikut.

"Wah ikut bangga, aku penggemar rawon dan memang layak banget sih rawon jadi sup terenak di dunias," ujar akun @rizkytrisnaputri.

"Memang seenak itu sih rawon bangga Indonesia punya banyak kuliner lezat especially rendang yg jg sdh mendunia colek @narendang_bdg," tulis akun @wahyutriasmara.

"Masakan di seluruh Indonesia sebenarnya Enak Semua y dari Aceh sampai Papua y ," komentar akun @monlee7034.