Pengertian e-commerce.

<img style=

foto: Unsplash/Mark König

 

Secara umum e-commerce dapat didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan barang atau jasa dengan menggunakan media elektronik. Media elektronik dalam konteks ini hanya difokuskan pada penggunaan media internet. E-commerce juga merupakan bagian dari proses pembelian, penjualan, atau pertukaran produk, jasa, dan informasi melalui jaringan komputer.

Terdapat beberapa ahli yang mendefinisikan e-commerce yaitu sebagai berikut:

1. Menurut Kotler & Amstrong, e-commerce adalah saluran online yang dapat dijangkau oleh seseorang melalui komputer. E-commerce digunakan oleh pebisnis untuk menjalankan aktivitas bisnisnya dan untuk memberikan jasa informasi kepada konsumen dalam penentuan pilihan.

2. Jony Wong berpendapat bahwa e-commerce adalah proses jual, beli, dan memasarkan barang serta jasa melalui sistem elektronik seperti radio, televisi, dan jaringan komputer atau internet.

3. McLeod Pearson mengatakan bahwa e-commerce adalah penggunaan jaringan komunikasi dan komputer untuk melaksanakan proses bisnis.

4. Shely Cashman menyatakan bahwa e-commerce merupakan transaksi bisnis yang terjadi dalam jaringan elektronik seperti internet. Siapapun yang memiliki akses internet dapat berpartisipasi dalam e-commerce.

5. Menurut Arfina, e-commerce merupakan prosedur berdagang atau mekanisme jual beli di internet di mana penjual dan pembeli dipertemukan di dunia maya.

6. Munir Fuady mengartikan e-commerce sebagai suatu proses bisnis dengan menggunakan teknologi elektronik yang menghubungkan antara perusahaan, konsumen, dan masyarakat dalam bentuk transaksi elektronik dan pertukaran barang secara elektronik.

Berdasarkan beberapa pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa e-commerce adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet, televisi, situs web, atau jaringan komputer lainnya.