Brilio.net - Spons cuci piring sering kali dianggap remeh dalam kebersihan dapur, padahal benda mungil ini bisa jadi sarang bakteri jika tidak dibersihkan dengan benar. Meski rutin dipakai untuk membersihkan alat makan, spons justru bisa menyimpan sisa makanan, minyak, dan sabun yang mengendap di sela-sela porinya. Apalagi jika spons disimpan dalam kondisi lembap terlalu lama, kuman akan berkembang biak lebih cepat tanpa terlihat.

Bukan cuma membuat spons jadi bau, kondisi ini bisa berdampak lebih jauh pada kesehatan keluarga. Spons yang kotor bisa menularkan bakteri ke piring, gelas, atau alat makan lainnya meski tampak bersih secara kasat mata. Jika kontaminasi terus berlanjut, risikonya bisa menyebabkan gangguan pencernaan, mulai dari mual hingga keracunan makanan ringan.

Mengganti spons secara berkala memang dianjurkan, tapi membersihkannya secara rutin juga bisa memperpanjang umur pakai spons dan mencegah penyebaran bakteri. Sayangnya, masih banyak orang yang hanya mencuci spons sebatas merendamnya di air sabun, tanpa tahu cara membersihkannya secara tuntas. Padahal, ada cara sederhana yang bisa dilakukan di rumah untuk menjaga spons tetap higienis.

Akun TikTok @poplin.official membagikan tips membersihkan spons dengan tambahan satu bahan alami yang cukup mudah ditemukan di dapur, yaitu lemon. Buah ini bukan hanya berguna untuk menambah rasa segar pada makanan atau minuman, tetapi juga mengandung sifat antibakteri alami. Kandungan asam sitrat pada lemon efektif melawan kuman dan membantu menghilangkan bau tak sedap.

Lemon juga punya kemampuan sebagai penghilang noda alami dan dapat membantu memecah lemak yang menempel di spons. Saat dipadukan dengan bahan-bahan seperti sabun cuci piring, garam, dan cuka, kombinasi ini mampu memberikan pembersihan menyeluruh. Prosesnya pun tidak rumit dan hanya memerlukan waktu beberapa menit.

Cara mencuci spons cuci piring agar higenis saat digunakan.

cara bersihkan spons cuci piring  © 2025 TikTok

cara bersihkan spons cuci piring
© 2025 TikTok/@poplin.official

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencuci spons dengan sabun cuci piring untuk mengangkat kotoran yang menempel di permukaannya. Setelah itu, taburkan dua sendok kecil garam ke spons yang masih basah. Garam bekerja sebagai bahan abrasif ringan yang membantu mengikis sisa-sisa makanan di dalam pori spons.

cara bersihkan spons cuci piring  © 2025 TikTok

cara bersihkan spons cuci piring
© 2025 TikTok/@poplin.official

Kemudian, tambahkan cuka secukupnya dan perasan setengah buah lemon. Perasan lemon akan langsung menambah sensasi segar serta membantu menetralisir bau yang menempel. Spons kemudian diremas-remas hingga semua bahan tercampur merata dan diamkan selama lima menit agar kandungan antibakteri bekerja maksimal.

cara bersihkan spons cuci piring  © 2025 TikTok

cara bersihkan spons cuci piring
© 2025 TikTok/@poplin.official

Setelah didiamkan, bilas spons dengan air bersih hingga busa dan sisa bahan pembersih hilang. Proses ini belum selesai, karena spons masih perlu direbus dalam air mendidih selama satu menit untuk memastikan bakteri benar-benar mati. Perebusan ini adalah langkah tambahan yang membuat hasil pembersihan lebih optimal.

Langkah terakhir adalah menjemur spons hingga benar-benar kering. Penyimpanan spons dalam kondisi lembap akan membuat proses pembersihan jadi sia-sia, karena bakteri akan kembali berkembang. Menjemur spons di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau di ruangan dengan sirkulasi udara baik adalah cara terbaik untuk mencegah bau dan jamur.

cara bersihkan spons cuci piring  © 2025 TikTok

cara bersihkan spons cuci piring
© 2025 TikTok/@poplin.official

Perbedaan spons sebelum dan sesudah dibersihkan akan terlihat jelas, mulai dari tekstur yang lebih lembut hingga aroma yang lebih segar. Jika dibersihkan secara rutin, spons bisa bertahan lebih lama dan lebih aman digunakan sehari-hari. Metode ini juga membantu menghemat pengeluaran karena tidak perlu sering membeli spons baru.

Kebiasaan sederhana ini sebaiknya mulai diterapkan sejak sekarang agar dapur tetap bersih dan bebas dari sumber penyakit tersembunyi. Bahan-bahan yang dibutuhkan pun sangat mudah ditemukan di dapur rumah. Jadi tidak ada alasan lagi untuk membiarkan spons dapur jadi sarang kuman.