Brilio.net - Hari Jumat merupakan hari istimewa bagi umat muslim. Sebagaimana diketahui hari Jumat dijadikan sebagai hari penuh kemenangan, setiap kaum adam pergi untuk menunaikan sholat 2 rakaat sebagai pengganti sholat dzuhur. Nah, malam Jumat juga menjadi salah satu waktu terbaik atau mustajab untuk berdoa.

Dalam buku hadis Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwasannya:

<img style=

foto: istimewa

"Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menyebut hari Jum'at, lalu menyatakan, 'Di dalamnya terdapat satu saat yang tidaklah seorang hamba muslim menepatinya dalam keadaan 'berdiri melaksanakan shalat' untuk memohon sesuatu kepada Allah, melainkan Allah mengabulkan permintaannya,seraya mengisyaratkan dengan tangannya bahwa waktunya cuma sebentar."

Dalam sebuah riwayat Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa yang membaca doa berikut tujuh kali pada malam Jum’at, kemudian ia mati pada malam itu, ia akan masuk ke surga, barangsiapa yang membacanya pada hari Jum’at, lalu ia mati pada hari itu, maka ia akan masuk ke surga."

<img style=

foto: istimewa

"Allahumma anta robbi la ilaha illa anta kholaqtani wa ana ‘abduka wabnu amatika wafi qobdhotika wa nashiyati biyadika amsaitu ‘ala ‘ahdika wa wa’dika mastatho’tu a’uzu biridhoka min syarri ma shona’tu abu-u bini’matika wa abu-u bizunubi faghfirli zunubi innahu la yaghfiruz zunuba illa anta."

"Ya Allah, Engkaulah Tuhanku tiada Tuhan kecuali Engkau. Engkaulah yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu, putra hamba-Mu dan berada dalam genggaman-Mu dan nasibku berada di tangan-Mu. Aku memasuki petang ini atas perjanjian kepada-Mu sesuai dengan kemampuanku, aku berlindung dengan ridha-Mu dari keburukan perbuatanku, aku kembali kepada-Mu dengan nikmat-Mu dan aku kembali kepada-Mu dengan membawa dosa-dosaku, maka ampuni dosa-dosaku, karena tidak ada yang mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau."

Membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat dan hari Jumat.

<img style=

foto: istimewa

Dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat maka cahaya akan menerangi untuknya dari bawah telapak kakinya hingga ke langit dan menerangi untuknya pada hari kiamat serta diampunkan untuknya di antara dua Jumat" (dinukilkan al-Mundziri dalam al-Targhib wa al-Tarhib).

Keutamaan membaca doa di hari Jumat.

1. Terdapat waktu mustajab untuk berdoa.

Memperbanyak doa sepanjang waktu hari Jumat sangat dianjurkan oleh Nabi. Terutama pada pagi hari setelah fajar, siang, dan malam harinya.

"Dari Sahabat Abi Hurairah RA, sungguh Rasulullah SAW menyebut hari Jumat kemudian berkomentar perihal Jumat, ‘Pada hari itu terdapat waktu yang tidaklah seorang Muslim menemuinya dalam keadaan beribadah seraya ia meminta kepada Allah sesuatu hajat, kecuali Allah mengabulkan permintaannya.’ Rasulullah memberi isyarat dengan tangannya bahwa waktu tersebut sangat sebentar," (HR Al-Bukhari).

2. Segala ibadah di hari Jumat lebih utama.

Ibadah, melakukan perbuatan baik kepada sesama seperti bersedekah misalnya. Sedekah pada Jumat lebih utama dibandingkan dengan enam hari lainnya. Sama halnya dengan sedekah pada bulan Ramadan lebih utama dibanding bulan-bulan biasa.

3. Hari yang baik.

Telah tertulis di atas, Jumat merupakan harinya umat Islam. Hari di mana matahari terbit begitu cerah, rahmat Allah tersebar ke seluruh penjuru dunia. Abu Hurairah RA menuliskan hadis dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda:

"Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya (hari cerah) adalah hari Jumat, (karena) pada hari ini Adam diciptakan."

4. Hari penuh ampunan.

Keutamaan hari Jumat acap kali dikumandangkan saat khutbah sholat Jumat. Hari yang tergolong unik dalam Islam. Dari segi penamaannya pun berbeda dengan hari lainnya. Al-Imam al-Syafi’i dan al-Imam Ahmad meriwayatkan dari Sa’ad bin Ubadah sebuah hadis, yang artinya:

"Rajanya hari di sisi Allah adalah hari Jumat. Ia lebih agung dari pada hari raya kurban dan hari raya Fithri. Di dalam Jumat terdapat lima keutamaan. Pada hari Jumat Allah menciptakan Nabi Adam dan mengeluarkannya dari surga ke bumi. Pada hari Jumat pula Nabi Adam wafat. Di dalam hari Jumat terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali shilaturrahim. Hari kiamat juga terjadi di hari Jumat. Tiada Malaikat yang didekatkan di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung dan batu kecuali ia khawatir terjadinya kiamat saat hari Jumat."

5. Tanda husnul khatimah.

Apabila seorang muslim meninggal dunia di hari Jumat, ia akan mendapatkan tanda husnul khatimah (berakhir baik). Diriwayatkan oleh Ibnu Amru, Rasulullah SAW bersabda yang artinya: "Setiap muslim yang mati pada siang hari Jumat atau malamnya, niscaya Allah akan menyelamatkannya dari fitnah kubur." (HR. Ahmad dan Tirmizi, dinilai shahih oleh Al-Bani).

6. Hari besar yang berulang setiap pekan.

Ibnu Abbas berkata, Rasulullah SAW bersabda, yang artinya: "Hari ini adalah hari besar yang Allah tetapkan bagi umat Islam, maka siapa yang hendak menghadiri shalat Jumat hendaklah mandi terlebih dahulu." (HR. Ibnu Majah).