Brilio.net - Ketika seseorang ingin mendaftar menjadi mahasiswa di salah Perguruan Tinggi, ada beberapa hal yang harus dipikirkan agar tak salah pilih kampus. Dari mulai lokasinya, reputasinya, dan yang biasanya paling utama yakni soal akreditasi.

Akreditasi merupakan salah satu bentuk sistem jaminan mutu eksternal yaitu suatu proses yang digunakan lembaga yang berwenang dalam memberikan pengakuan formal bahwa suatu institusi mempunyai kemampuan untuk melakukan kegiatan tertentu. Biasanya, kampus dengan akreditasi A lebih banyak diincar oleh calon mahasiswa, karena dianggap memiliki kualitas yang baik untuk mencetak generasi penerus bangsa yang berpendidikan.

Selain itu, akreditasi kampus juga menjadi nilai tersendiri ketika seseorang sudah lulus kuliah. Ya, beberapa perusahaan menjadikan akreditasi kampus calon pegawainya, sebagai tolok ukur kecerdasan, skill, kualitas pendidikan yang didapat, dan lain sebagainya yang bisa menggambarkan kualitas si calon pegawai.

Salah satu syarat dalam melamar, peserta harus melampirkan bukti akreditasi perguruan tinggi dan program studi dari BAN-PT. BAN-PT atau Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi adalah lembaga yang berwenang untuk memberikan penilaian akreditasi terhadap perguruan tinggi dan program studi (prodi). BAN-PT menjalankan kewenangan dari Kemendikbud Ristek.

BAN-PT memiliki visi untuk menjadi lembaga akreditasi perguruan tinggi yang independen, kredibel, dan akuntabel, serta diakui pada tataran global. Untuk mewujudkan hal tersebut, BAN-PT mengusung beberapa misi seperti membangun budaya mutu di pendidikan tinggi hingga mengembangkan lembaga akreditasi mandiri yang bermutu.

Cara cek akreditasi kampus © 2021 brilio.net

foto: freepik.com

Akreditasi ini nggak hanya dimiliki kampus, namun juga dimiliki oleh beberapa prodi di dalamnya. Akreditasi ini dilakukan secara berkala dan perlu diperbarui setiap 5 tahun sekali.

Karena akreditasi diperbaharui secara berkala setiap 5 tahun sekali, Nadiem Makarim, selaku Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) mulai tahun 2020 melakukan penyederhanaan akreditasi perguruan tinggi. Dilansir dari liputan6.com, menurut Nadiem, selama ini proses akreditasi begitu menyita waktu para pendidik di lingkungan perguruan tinggi. Bahkan cenderung menjadi beban bagi mereka.

Di samping itu, Nadiem Makarim menjelaskan bahwa banyak sekali antrean perguruan tinggi yang belum terakreditasi, luar biasa panjangnya. Hal ini karena prodi dan perguruan tinggi diwajibkan tiap lima tahun melakukan re-akreditasi.

"Sehingga perguruan tinggi yang kecil tidak punya resource yang banyak itu sampai nunggu bertahun-tahun. (Bahkan) sampai 20 persen permintaan akreditasi tidak terpenuhi di tahun itu," jelas Nadiem.

Sementara itu, bagi prodi atau perguruan tinggi yang merasa belum siap naik level akreditasi, makan akreditasi akan secara otomatis seperti sedia kala saat ia terakhir kali mendapatkan status akreditasi.

"Sekarang re-akreditasi karena sukarela, artinya bagi yang siap naik. Misalnya B mau naik ke A, dialah yang diprioritaskan (untuk diproses) oleh badan akreditasi kami (BAN-PT). Jadi sifatnya sukarela," terang dia.

Lalu, bagaimana jika seseorang tidak tau akreditasi kampusnya? Tenang, kamu bisa mengecek akreditasi via online. Berikut 7 cara cek akreditasi kampus, dilansir brilio.net dari banpt.or.id pada Rabu (8/12)

Cara cek akreditasi kampus di BAN-PT.

Cara cek akreditasi kampus © 2021 brilio.net

foto: banpt.or.id

1. Buka situs banpt.or.id.
2. Pilih menu "Data Akreditasi".
3. Klik "Institusi".
4. Setelah klik pada "Institusi", akan muncul kolom perguruan tinggi di Indonesia.
5. Isi kolom dengan nama perguruan tinggi atau universitas yang dicari. 6. Tunggu hingga sistem menunjukkan hasil akreditasi kampus.
7. Hasil yang akan tersedia menunjukkan peringkat universitas, Nomor SK, Tahun SK, wilayah, tanggal, serta status kedaluarsa.

Cara cek akreditasi Program Studi (Prodi) BAN-PT.

Cara cek akreditasi kampus © 2021 brilio.net

foto: banpt.or.id

1. Buka situs banpt.or.id.
2. Pilih menu "Data Akreditasi".
3. Klik "Program Studi".
4. Setelah klik pada "Institusi", akan muncul kolom perguruan tinggi di Indonesia serta jurusannya.
5. Isi kolom "perguruan tinggi" dengan nama universitas yang dicari.
6. Kemudian isi kolom "Program Studi" dengan nama jurusan yang dicari. 7. Tunggu hingga sistem menunjukkan hasil akreditasi. Hasil yang akan tersedia menunjukkan universitas, jurusan, Nomor SK, Tahun SK, akreditasi terkini, serta tanggal kadaluarsa.