Brilio.net - Berbicara soal berkebun dan budidaya tanaman hias, kini tengah menjadi salah satu hobi baru bagi sebagian kalangan. Bahkan mengoleksi tanaman hias juga jadi hobi yang digandrungi masyarakat belakangan ini. Ada banyak jenis varietas tanaman hias yang menjadi incaran pecinta tanaman. Mulai dari sukulen, aglonema, philodendron micans, monstera, begonia, dan banyak lainnya.

Nah, begonia jadi salah satu tanaman hias yang cocok dipajang di teras rumah. Tanaman yang bisa ditanam di pot ataupun taman pekarangan ini merupakan genus keluarga dari tanaman Begoniaceae. Selain mudah sekali hidup, begonia juga memiliki warna bunga yang memikat dan cocok tumbuh di daerah tropis.

Begonia sangat mudah dalam hal perawatan dan pemeliharaan. Sifat tanaman hias ini juga mudah dibentuk dan atur arah tumbuhnya. Bagi kamu yang sudah memiliki tanaman begonia, alangkah baiknya selalu memperhatikan proses perawatan agar tanaman begonia makin cantik dan subur. Lalu bagaimana cara merawat begonia? Berikut ulasan brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (14/10).

 

1. Penyiraman.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Sama seperti tanaman pada umumnya agar tumbuh subur, siramlah tanaman begonia 2 kali dalam sehari, yakni pagi dan sore. Kamu harus sering menyiram begonia saat suhu ruangan terlalu hangat. Biarkan tanah pot sedikit kering pada suhu yang lebih dingin seperti pada musim gugur dan musim dingin.

Bagi pemilik tanaman begonia jenis rex, Semprotkan air ke daun sebanyak dua kali seminggu untuk memberikan kelembapan tinggi dan mencegahnya jatuh. Gunakan air hangat dalam botol semprot. Kemudian keringkan daunnya dengan cara dilap dengan kain agar terlihat mengilap.

 

2. Mendapatkan sinar matahari.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Meski tidak membutuhkan asupan sinar matahari yang terlalu banyak, tapi tanaman begonia harus bisa memperoleh penyinaran langsung. Karena itu sebaiknya posisi peletakannya harus berada di area yang bisa terkena pancaran sinar matahari.

Misalnya meletakkan tanaman ini di dekat jendela yang mengarah ke timur atau ke barat sehingga tanaman akan mendapatkan sinar matahari selama beberapa jam setiap hari. Nah, kalau kamu menyimpannya di luar, pastikan areanya memiliki pelindung yang membuatnya teduh.

 

3. Pemberian pupuk.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Pupuk yang diperuntukkan untuk tanaman begonia ini adalah pupuk NPK dengan jumlah seimbang. Saat memberikan pupuk, lakukan dengan hati-hati sebab akar begonia sangat sensitif. Nah, untuk aturan pemberian pupuknya sendiri jangan terlalu sering, yakni cukup sekali dalam 6 bulan. Sebab jika terlalu sering, akar akan mudah busuk.

 

4. Perawatan hama dan gulma.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Biasanya hama dan gulma yang menyerang tanaman begonia ini adalah keong atau siput. Kamu pun bisa mengatasinya dengan menaburkan bubuk cangkang telur di sekeliling permukaan media tanam. Kamu juga harus secara berkala melakukan pengecekan pada pot apakah terdapat gulma di begonia.

 

5. Potong tanaman secara teratur.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Kamu harus memangkas bunga dan daun yang mati. Jadi usahakan secara berkala untuk memeriksa apakah ada batang yang patah. Jika ada maka pangkas batang tersebut untuk memacu pertumbuhan tanaman. Dengan begitu bagian tanaman yangs sehat dapat terus tumbuh dengan baik.

 

Jenis tanaman begonia.

 

Begonia memiliki banyak jenis yang bisa jadi tanaman hias di rumahmu. Siap menambah koleksi bunga cantik di rumah? Simak selengkapnya beberapa jenis tanaman begonia.

 

1. Begonia Rex.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@olivra.houseplants


Rupanya ada banyak jenis tanaman begonia, salah satu yang paling dikenal bernama Begonia rex atau dikenal juga dengan painted leaf begonia. Memiliki varietas yang banyak, tanaman ini sangat dominan jika dibandingkan dengan tanaman yang lain. Ciri khususnya yakni memiliki banyak warna dan banyak sekali, bentuk, polanya serta ukurannya bisa dipilih.

 

2. Begonia Rhizomatous.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@selviafaqih

Begonia Rhizomatous juga sering disebut begonia non-rex. Tanaman ini memiliki bunga yang besar dan daunnya cukup menarik. Bahkan beberapa varian lainnya memiliki karakteristik daun yang berbulu. Tanaman ini pun memiliki berbagai jenis ukuran, mulai dari yang kecil hingga besar.

 

3. Begonia Shrubs.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@zsuzsadvor

Jenis yang ketiga ada tanaman begonia shrubs. Tanaman hias ini cukup menarik karena memiliki banyak varietas, mulai dari yang kecil hingga ukuran yang mencapai 4 meter. Tak hanya itu tanaman ini juga memiliki banyak rupa dan bentuk.

 

4. Begonia Cane.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@heplantfinder

Jenis begonia cane ini juga nggak kalah menarik dari varian-varian sebelumnya. Bahkan karena daunnya yang indah dan menyerupai sayap, jenis begonia ini dijuluki sebagai tanaman sayap malaikat. Ada pula varian ini yang memiliki variasi mengeluarkan aroma wangi.

 

5. Begonia Lilin.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@crowncreative.official

Sama seperti namanya, begonia lilin memiliki daun yang terlihat seperti dilapisi lilin. Umumnya tanaman ini ditanam secara berkelompok. Daunnya sendiri kebanyakan memiliki dua warna, yakni hijau dan perunggu, serta berbentuk lingkaran.

 

6. Thick Stemmed Begonia.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: Instagram/@liquidstars56

Jenis yang satu ini memiliki banyak sekali bentuk. Kebanyakan begonia jenis ini tidak bercabang, namun mengeluarkan tunas dari bawah tanah. Karakteristik lainnya, yakni daun-daunnya selalu tampak terlihat layu.

 

7. Tuberous Begonia.

Cara merawat tanaman begonia berbagai sumber

foto: freepik.com

Tanaman hias jenis tuberous begonia ini bisa dibilang varian yang memiliki tampilan bunga yang paling cantik. Ukuran dan pilihan warna bunganya pun cukup bermacam-macam. Sehingga sangat cocok dijadikan hiasan di dalam maupun luar ruangan.