Linda Wulandari mungkin adalah satu-satunya lady biker yang bercadar di Indonesia. Wanita asal Yogyakarta tersebut sejak dahulu sudah menyukai motor gede yang sangat identik dengan lelaki. Bahkan ketika ia memutuskan menggunakan cadar pada awal tahun 2018 lalu, hobi lamanya tak ia tinggalkan.

Layaknya seorang rider, ia punya segudang cerita menarik tentang pengalamannya menunggang motor. Berikut penuturannya eksklusif kepada Brilio.net.

Apakah nggak membahayakan berkendara dengan pakaian seperti itu?

"Sama sekali tidak, saya tetap safety kok. Tetap nyaman tetap aman. Ada kan yang beranggapan nanti masuk rantai atau gimana tapi nggak sama sekali. Saya tetap bisa mengendalikan motor dengan pakaian saya seperti ini".

Linda, sapaan akrabnya, menuturkan ia beruntung lingkungan sekitarnya, termasuk klub motornya mendukung ketika ia memutuskan menggunakan pakaian syar'i dan menutup mukanya dengan cadar.

"Saya nggak langsung berubah drastis. Mulai dengan hijab pendek, hijab panjang terus pakai niqab. Jadi mereka nggak kaget. Mereka juga bilang, nggak papa itu malah baik. Sangat mendukung," jelasnya.

Layaknya wanita bercadar, ia kadang mendapat tatapan aneh dari pengguna jalan lain saat ia mengendarai motor sportnya. Ia pun mengaku sering dicap sebagai teroris oleh orang yang tak mengenalnya. Namun, ia punya cara unik untuk meresponsnya.

"Yang merasa aneh itu malah saya deketin, saya sapa Assalamualaikum, selamat siang, jadi mereka ketawa aja. Saya ingin mematahkan anggapan bahwa muslimah yang memakai cadar jangan dikaitkan dengan radikalisme".

Sebagai seorang biker, pasti sering dong melakukan touring ke berbagai daerah. Apa sih pengalaman yang paling mengesankan yang pernah Linda alami saat touring?

"Semua berkesan, cuma ada pengalaman saat saya touring sendiri, di Alas Roban, Jawa Timur dicegat bajing lompat. Alhamdulillah saya nggak apa-apa".

Nah, terakhir, simak nih pesan dari Linda untuk yang punya hobi ekstrem, terutama untuk muslimah seperti dirinya.

"Hobi biarkan jadi hobi. Taklukkan dunia kalian tapi jangan lupa kalian diciptakan untuk akhirat," tutupnya.