Brilio.net - Seorang siswa PAUD Tunas Bangsa Komplek Citra Raya Angkasa Pura Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Pandu denggan polos meminta hadiah mobil ke Ibu Negara Iriana Joko Widodo saat dia bisa menyelesaikan tugas yang diberikan. Kala itu, Pandu mendapatkan kesempatan pertama menjawab pertanyaan Ibu Negara yang mengunjungi sekolah tersebut, sebelum menghadiri puncak Hari Kartini di Lapangan Murjani Banjarbaru, Selasa (25/4).

Permintaan Pandu sontak membuat seluruh undangan dan rombongan yang hadir di acara tersebut tertawa. Dengan bijak, keinginan tersebut dijawab oleh Iriana.

"Ibu dan Ibu Mufidah tidak membawa mobil ke sini, jadi buku saja ya," kata Iriana.

Selama dalam acara di PAUD, Iriana banyak berdialog dengan anak-anak dan bernyanyi bersama ratusan anak-anak yang telah menunggu sejak pagi. Iriana bersama Mufidah juga membagikan sendiri buku dan peralatan sekolah.

Saat akan melanjutkan acara lainnya dan bergegas naik bus, Iriana melihat ratusan ibu-ibu yang menyaksikan acara dari kejauhan. Iriana yang diarahkan untuk segera naik bus, langsung berbelok arah menuju ke lokasi kerumunan.

Kendati cuaca cukup panas menyengat, Iriana membagikan hadiah berupa kain kepada ibu-ibu yang juga sejak pagi berjajar di sepanjang lokasi yang dilalui rombongan. Usai bersalaman dan membagikan kain kepada ibu-ibu, Iriana kembali ke bus. Namun baru beberapa detik berjalan, bus kembali berhenti dan Iriana kembali turun, untuk menyapa ibu-ibu yang menunggu di depan mushola dan melakukan hal yang sama, yaitu bersalaman dan membagikan langsung souvenir yang telah disiapkan.

"Alhamdulilah bisa bersalaman dan mendapatkan kain, ini sangat membahagiakan," kata beberapa wanita yang terlihat sangat gembira dikutip Antara.

Tidak lama kemudian, Iriana dan Mufidah kembali ke bus, namun kembali Iriana turun dari bus, untuk menemui anak-anak TK yang berjajar sejak pagi di pinggir jalan.

"Sini-sini jangan berpanas-panas," kata Iriana sambil menggandeng beberapa peserta "drum band" untuk berteduh di bawah pohon.

Pada kesempatan itu, Iriana kembali membagi-bagikan buku kepada seluruh anak-anak yang berseragam pramuka dan merah putih. Walaupun tidak banyak bicara, namun kehadiran Iriana di tengah anak-anak dan masyarakat yang seakan tanpa batas, membuat warga mengaku sangat kagum dan bahagia.