Brilio.net - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melarang masyarakat melakukan mudik Lebaran 2020 pada 21 April kemarin. Larangan mudik tersebut mulai berlaku Jumat, 24 April 2020. Keputusan ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Dilansir brilio.net dari liputan6.com, Kamis (23/4), juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan, transportasi umum dan pribadi dilarang melintas mulai 24 April 2020. Namun, tak ada penutupan jalan nasional dan jalan tol.
"Kami tegaskan bahwa tidak ada penutupan jalan nasional maupun jalan tol," kata Adita di kantor BNPB, Jakarta.
Penyekatan jalan serta pembatasan kendaraan, menurutnya telah diatur melalui peraturan Kementerian Perhubungan.
ANDA MUNGKIN MENYUKAI INI"Tetapi yang dilakukan adalah penyekatan atau pembatasan kendaraan yang diizinkan melintas atau tidak," jelas Adita. "Hal ini ditujukan kelancaran angkutan logistik yang dibutuhkan ketersediaannya oleh seluruh lapisan masyarakat."
(brl/pep)
Recommended By Editor
- Bikin hati netizen lega, akhirnya Refal Hady beri klarifikasi
- Ketahuan mudik, ini yang akan dilakukan polisi pada warga
- Kereta api tak beroperasi mulai 24 April, ini cara batalkan tiket
- 4 Financial hack ala CEO ZAP Finance untuk yang baru mulai kerja
- Menimbang baik buruk pelarangan mudik 2020 di sektor ekonomi
- 5 Fakta larangan mudik Lebaran 2020, berlaku mulai 24 April
- 5 Trik ubah mobil jadul jadi pintar berbekal HP, tidak perlu ribet
- Menteri Agama larang mudik Lebaran, ini alasannya
- Jokowi resmi larang mudik
- Ini aturan ketat mudik ke Jogja pada Idul Fitri 2020
(brl/pep)