Brilio.net - Penyanyi Teuku Adifitrian atau yang lebih populer dipanggil Tompi kembali berseteru dengan politisi Fahri Hamzah. Kali ini ia menanggapi cuitan Fahri Hamzah yang menyoroti perihal banyaknya petugas KPPS Pemilu 2019 yang meninggal dunia.

Dilansir brilio.net dari akun Twitter @Fahrihamzah, Senin (6/5), pada awalnya, Fahri Hamzah memposting cuitan yang menilai bahwa tidak ada orang yang meninggal karena capek atau kemudian bunuh diri. Ia bahkan membandingkan petugas KPPS dengan panitia kondangan.

"Tidak ada orang meninggal karena capek. Tidak ada orang capek lalu bunuh diri. Pekerja Romusha dan perbudakan tidak mati. Mati kalau disiksa atau setelah tahunan kerja paksa. Kemarin keluarga saya bikin kondangan, seminggu capek, lalu sehat dan bahagia. #AdaApaDiTPS," demikian bunyi cuitan Fahri hamzah.

Cuitan yang diunggah pada Minggu (5/5) pagi pukul 07.01 WIB itu tak ayal memancing reaksi warganet yang tidak sepakat dengan cuitan Fahri Hamzah, tak terkecuali Tompi.

Penyanyi yang juga seorang dokter bedah plastik tersebut memberikan tanggapan lewat akun Twitternya @dr_tompi sekitar pukul 08.40 WIB. Menurutnya, isi cuitan Fahri tidak bergizi. Ia lantas menyarankan agar Fahri sering berdiskusi dengan istrinya yang merupakan seorang dokter.

"Duh komentarnya nggak bergizi nih. Sering-seringlah diskusi medis sama istrinya, biar komentar bekas wakil rakyat ini lebih bermakna dan bertanggung jawab," ujar Tompi dikutip oleh brilio.net dari akun Twitter @dr_tompi, Senin (6/5).

Tanggapan Tompi tersebut pun mendapat reaksi yang tinggi dari warganet. Hingga Senin (6/5) pagi, cuitan Tompi telah mendapat 1.403 retweet, 2.015 suka, dan 407 balasan.

Sebelumnya, Tompi juga sempat terlibat perseteruan dengan Fahri Hamzah pada persidangan kasus hoaks Ratna Sarumpaet. Saat itu, Tompi terlibat adu argumen dengan Fahri Hamzah terkait memar dan bengkak di wajah Ratna Sarumpaet. Tak hanya berdebat di media sosial, Tompi juga hadir di persindangan Ratna sebagai saksi.