Beredar kabar yang cukup mengejutkan mengenai Titiek Puspa, yang dikabarkan telah meninggal dunia pada Kamis (10/4). Menurut rumor yang beredar, Titiek Puspa dilaporkan tutup usia di Rumah Sakit Medistra Jakarta setelah menjalani perawatan intensif selama beberapa hari.

Namun, Inul Daratista, penyanyi yang terkenal dengan lagu "Goyang Inul", langsung membantah berita tersebut. Dalam wawancara eksklusif melalui telepon dengan Showbiz Liputan6.com, Inul mempertanyakan siapa yang pertama kali menyebarkan kabar tersebut.

"Jare sopo (kata siapa)?" tanyanya, sambil menegaskan bahwa Titiek Puspa masih dirawat di rumah sakit dan kondisinya dalam keadaan stabil. Namun, ia juga menyebutkan bahwa jam besuk sangat dibatasi.

"Orang masih dirawat kok, masih aman. Hanya saja memang pengunjung selain keluarga kerabat dan orang dekat yang boleh jenguk," ungkapnya. 

Inul juga menekankan bahwa tidak semua orang bisa menjenguk pelantun hits "Bing" dan "Kupu-Kupu Malam" tersebut. Titiek Puspa saat ini masih dalam pengawasan dokter setelah menjalani operasi. Meskipun demikian, Inul tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai operasi yang dijalani oleh Titiek Puspa.

"Enggak semua orang bisa jenguk karena masih dalam pantauan dokter habis operasi," jelasnya.

Di tengah kabar yang beredar, ada informasi yang menyebutkan bahwa jenazah Titiek Puspa telah dibawa dari Rumah Sakit Medistra Jakarta ke kediamannya di kawasan Perdatam. Pesan ini menyebar di kalangan jurnalis dan menyatakan, "Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang ke rahmatullah. Titiek Puspa meninggal di RS Medistra. Jenazah menuju ke kediaman Puspa Catering di Perdatam."

Menanggapi isu yang beredar, Inul Daratista mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada berita yang belum pasti. "Yang dibutuhkan saat ini adalah doa dan semangat untuk Titiek Puspa," ujarnya.

Inul juga mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang peduli terhadap Eyang Titiek Puspa, dan meminta agar tidak menyebarkan berita yang tidak benar. "Kasihan orang tua, jangan kasih berita yang enggak benar," tutupnya dengan penuh harapan.