Cerita Chandra Liow lawan Covid-19, akui nyaris meninggal dunia

Brilio.net - Lama tak menyapa penggemar, konten creator Chandra Liow kembali ke media sosial dengan kabar yang cukup mengejutkan. Dalam unggahan terbaru di akun Instagramnya, Chandra menyampaikan bahwa ia baru saja berhasil melawan virus Covid-19. Virus itu tak hanya mengganggu aktivitasnya, namun juga menuntutnya untuk mendapatkan perawatan khusus di rumah sakit.

Beberapa potret yang menjadi perjalanan Chandra untuk sembuh dibagikan dalam media sosial itu. Pelantun lagu Sweet Talk itu mengatakan bukan hal mudah untuk bisa terbebas dari virus Covid-19. Pasalnya, virus itu juga menyerang organ hati, jantung, paru-paru, hingga mengakibatkan pengentalan darah di dalam tubuhnya.

Rupanya, dalam proses perawatan, Chandra juga terserang badai sitokin seperti yang pernah dialami oleh Deddy Corbuzier. Chandra yang pertama kali dinyatakan positif terjangkit virus corona pada 29 Juni lalu itu pada akhirnya harus mendapat perawatan di IGD.

"29 Juni positif covid. 9 Juli harus masuk IGD. Badai Sitokin, Hati infected, Jantung infected, Ada pengentalan darah (D-Dimer 1500), Paru-paru infected sudah buram, Nyawa sudah kritis. Dan dokter pun juga sudah keluar kata-kata “harus ikhlas ya.,” kenang Chandra, seperti dilansir brilio.net pada Minggu (12/9).

foto: Instagram/@chandraliow

Ya, kondisi yang dirasakan Chandra Liow membawanya pada kondisi kritis. Selama 6 hari ia pun mendapatkan perawatan di IGD. Bahkan di tengah proses itu, terbesit di kepalanya tentang dampak terburuk yang harus dihadapi.

Sebab, ia pun menyaksikan banyak pasien yang meninggal di sekitarnya. Tak sampai di situ saja, Chandra pun juga dihadapkan dengan kondisi sang ibu yang juga dinyatakan positif Covid-19. Hal ini membuatnya lebih berharap agar kesembuhan diberikan kepada ibunya.

"Di saat itu nyokap juga ikut kejangkit dengan gejala ringan jadi gue minta Tuhan: 'Tuhan, kalau lo mau ambil nyawa gue, ambil, tapi gue mau minta nyokap gue sembuh 100%.'," ujar Chandra.

foto: Instagram/@chandraliow

Dalam proses penyembuhan, Chandra diprediksi akan dirawat selama 2 bulan di rumah sakit. Akan tetapi, ia mengaku bersyukur lantaran justru dapat sembuh selama 3 minggu. Ia mengaku keberhasilannya itu merupakan bentuk campur tangan Tuhan yang begitu besar.

"Akhirnya gue dapat pengobatan dan lanjut rawat inap dengan estimasi 2 bulan di rumah sakit. 2 bulan? tangan Tuhan belum selesai bekerja dan ternyata 3 minggu sudah boleh pulang rawat jalan. Di hari terakhir untuk pertama kalinya melihat refleksi sendiri di kaca kamar mandi rumah sakit dan bisikan dari mulut gue, 'I survive?'. Nangis," lanjut Chandra.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Tim2one - Chandraliow (@chandraliow)

Mendapat perkembangan yang baik, Chandra Liow diizinkan untuk melanjutkan perawatan di rumah. Selama proses itu ia pun memutuskan untuk 'puasa' dari kehidupan di media sosial.

Sementara itu berjemur dan perawatan fisioterapi terus dijalani untuk mempercepat pemulihan. Berbuah manis, Chandra pun dinyatakan sudah tak memiliki bercak pada paru-parunya. Usahanya untuk sembuh selama 2 bulan itu pun membuatnya begitu bersyukur dapat terselamatkan dari serangan virus Covid-19.

"Lanjut focus recovery dirumah. I have to lose communication,
Detox sosial media. Fisioterapi, Vitamin, Suplemen, berjemur tiap hari. Dan hasil dokter di 2 September. Bercak sudah tidak ada. I escaped Death. I am a Survivor. I am Blessed," begitu ungkapnya.