Brilio.net - Kehidupan pedangdut Ayu Ting Ting memang tak lepas dari sorotan publik. Baru-baru ini, janda asal Depok itu kembali menyita perhatian publik mobil yang dikendarainya terpaksa diharuskan putar balik karena adanya aturan ganjil genap di Kota Bogor, Jawa Barat.

Rupanya, pelantun lagu 'Sambalado' belum mengetahui adanya aturan berkendara pada Sabtu (6/2) lalu. Ketika masuk jalur ganjil genap, mobilnya yang bernomor plat ganjil pun diminta memutar arah oleh petugas Satpol PP setempat.

Rupanya, kabar Ayu Ting Ting hampir salah masuk jalur ganjil genap ini diketahui oleh Wali Kota Bogor Bima Arya. Mengunggah potret Ayu diingatkan petugas Satpol PP saat mengemudi, Bima Arya pun menuliskan kalimat teguran bernada candaan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Bima Arya (@bimaaryasugiarto)

"Mau kemana neng @ayutingting92? Kok putar balik? Kena ganjil genap atau alamat palsu? Canda alamat palsu?" tulisnya dalam unggahan di Instagram @bimaaryasugiarto.

Tak hanya menegur soal salah masuk jalur ganjil genap. Bima Arya juga mempermasalahkan cara Ayu Ting Ting mengenakan maskernya saat mengemudi.

"Satpol PP, masker jangan melorot!," sambung Bima Arya.

Dilansir brilio.net dari Liputan6.com, Senin (8/2), ibu satu anak itu pun membeberkan kronologi kejadian saat hendak ke Bogor ia mengemudikan mobilnya sendiri.

"Itu pagi-pagi lagi kepengen jalan sama saudara yaudaj sekalian jalan. Saya yang nyetir sendiri, mau ngopi aja soalnya kopi yang enak disitu doang," jelasnya.

Ayu mengaku bahwa dirinya tak tahu kalau di Bogor sudah diberlakukan peraturan ganjil genap.

"Ke luar Bogor terus saya enggak tahu kalau ternyata ada ganjil genap. Saya mah nyantai aja tiba-tiba ada bapak-bapak ngberhentiin, 'Mbak Ayu maaf, kita lagi ada ganjil genap'. Loh, Pak maaf juga saya enggak tahu," paparnya.

Setelah mendapat peringatan dari petugas Satpol PP, akhirnya kekasih Adit Jayusman ini pun diminta untuk putar balik.

"Terus ditanya, 'Memang Mbak Ayu mau kemana?' Saya cuma mau puter balik doang, 'Maaf ya kita enggak bisa izinin jalan masuk ke Bogor, kalau bisa putar balik aja'. Iya Pak, saya mau putar balik, sudah gitu doang," pungkasnya.