Brilio.net - Afirmasi adalah kata-kata positif yang di ucapkan dan tuliskan kepada diri sendiri, dengan tujuan memperkuat pikiran dan keyakinan bahwa kita mampu menghadapi tantangan hidup. Teknik ini bukan sekadar ngomong sendiri, tetapi cara menanamkan dukungan internal agar pikiran bawah sadar mulai percaya dan membantu kita bertindak lebih positif.

Sederhananya, afirmasi merupakan bentuk sugesti diri yang dapat memperkuat keyakinan sekaligus membantu mengubah cara pandang terhadap diri sendiri maupun situasi yang dihadapi. Menurut WebMD, afirmasi positif dapat membantu mengatasi ketakutan, keraguan diri, dan self-sabotage dalam kehidupan sehari-hari.

Pengertian afirmasi

Secara sederhana, menurut KBBI, afirmasi berarti penetapan yang positif, penegasan, atau peneguhan yaitu pernyataan positif yang menegaskan sesuatu yang baik atau benar. Dalam mengurangi stres dan kecemasan dengan menggantikan pikiran negatif dengan pernyataan positif, kita bisa meredam reaksi emosional berlebih.

Konteks psikologi praktis, afirmasi dirancang sebagai kalimat positif yang diulang-ulang agar semakin tertanam di pikiran bawah sadar, dan kemudian mempengaruhi cara berpikir, merasakan, dan bertindak.

Teori self-affirmation yang berkembang di ilmu psikologi juga menyatakan bahwa ketika kita menegaskan nilai-nilai inti diri (core values), supaya bisa lebih kuat menghadapi stres dan tekanan. Orang yang memegang teguh nilai inti dirinya cenderung lebih tenang dan tidak mudah defensif saat dikritik.

Misalnya, seseorang yang menjunjung tinggi kebaikan tetap merasa berharga meski dinilai buruk, karena ia percaya pada prinsipnya. Afirmasi inilah yang membantu memperkuat identitas diri dan membuat lebih tahan banting dalam menghadapi tantangan hidup.

Manfaat afirmasi

Afirmasi tak hanya kata-kata manis, ada sejumlah manfaat psikologis dan mental yang telah didukung penelitian MentalHealth.com :

1. Mengurangi stres dan kecemasan, dengan menggantikan pikiran negatif dengan pernyataan positif, bisa meredam reaksi emosional berlebih.

2. Meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri, penelitian menunjukkan aktivitas afirmasi dapat mengaktifkan bagian otak yang berkaitan dengan evaluasi diri positif.

3. Memotivasi tindakan positif dan perubahan perilaku, saat pikiran mulai mendukung, seseorang lebih terdorong untuk mengambil langkah nyata menuju tujuan.

4. Menurunkan self-talk negatif, afirmasi membantu untuk menyadari pola berpikir negatif dan menggantinya dengan narasi yang lebih konstruktif.

Cara menerapkan afirmasi dalam kehidupan sehari-hari

pengertian afirmasi, manfaat, dan cara menerapkannya dalam keseharian © 2025 brilio.net

foto: freepik.com

1. Pilih afirmasi yang relevan dan realistis

2. Gunakan bentuk kalimat positif dan waktu sekarang

3. Ulangi secara rutin dan konsisten

4. Padukan dengan visualisasi

5. Gunakan afirmasi sebagai respons terhadap pikiran negatif

Contoh afirmasi positif

Berikut beberapa contoh yang bisa kamu adaptasi sesuai kebutuhan:

1. "Saya mampu menghadapi tantangan hari ini."

2. "Saya layak untuk dihargai dan dicintai."

3. "Setiap hari saya menjadi lebih baik"

4. "Saya percaya diri dalam setiap langkah."

5. "Saya menerima diri saya apa adanya."

Tips agar afirmasi bekerja lebih baik

1. Kirim afirmasimu lewat tulisan (di catatan, notes smartphone, sticky note).

2. Ucapkan sambil menatap wajahmu di cermin agar terasa lebih personal.

3. Jangan terlalu memaksakan afirmasi yang terasa jauh dari kondisi realitamu—ubah sedikit agar terasa wajar tapi tetap positif.

4. Gabungkan dengan tindakan nyata , afirmasi paling baik ketika diikuti dengan langkah konkret menuju tujuan.

Penulis: Magang/Aji Setyawan