Brilio.net - Narkoba rupanya tak pernah berhenti menghantui mereka-mereka yang bergelut di dunia hiburan. Terakhir, artis yang kerap mengundang sensasi, Jennifer Dunn dibekuk setelah tertangkap tangan memesan paket sabu jelang malam tahun baru 2018.

Namun siapa sangka, tak cuma artis, narkoba rupanya juga menghantui mereka yang bergelut di sepak bola. Olahraga yang selalu identik dengan kebugaran ini justru tercoreng oleh kelakuan para pemain yang terbukti menyalahgunakan obat-obatan terlarang.

Berikut para bintang lapangan hijau yang kariernya hancur karena narkoba, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (4/1).

1. Adrian Mutu.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: thesun.co.uk

Nama Adrian Mutu pernah bersinar di awal tahun 2000-an. Ia sempat dibeli Chelsea dengan mahar sekitar 16 juta euro pada 2003. Namun bukannya menunjukkan performa apik, Mutu malah dinyatakan positif kokain pada September 2004. Mutu langsung dipecat Chelsea dan dilarang tampil selama tujuh bulan.

Setelah lepas dari masa hukuman, Fiorentina masih mau menerima pemain asal Rumania ini. Namun Mutu kembali ditangkap karena menggunakan stimulan yang dilarang pada 2010.

 

2. Jaap Stam.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: getreading.co.uk

Karier Jaap Stam terbilang moncer bersama Manchester United, Lazio, dan AC Milan. Namun saat bermain di Lazio, Stam positif menggunakan obat-obatan sejenis narkoba, anabolic steroid nandrolone. Pemain asal Belanda ini akhirnya mendapat skorsing selama lima bulan.

 

3. Paul Gascoigne.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: gazettelive.co.uk

Nama Paul Gascoigne merupakan salah satu legenda timnas Inggris. Namun kehidupannya di luar lapangan hijau ternyata lepas kendali karena kecanduan alkohol dan narkoba. Gascoigne akhirnya memilih pensiun muda di usia 34 tahun. Kariernya benar-benar hancur karena penyalahgunaan zat terlarang.

 

4. Mark Bosnich.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: dailystar.co.uk

Nama Mark Bosnich sempat tenar di era 1993 hingga 1999. Ia sempat bermain untuk Manchester United dan Aston Villa. Namun saat pindah ke Chelsea pada tahun 2001-2002, Bosnich malah positif dinyatakan mengonsumsi ganja. Kontraknya pun diputus setelah FA menjatuhkan hukuman sembilan bulan dilarang tampil.

 

5. Edgar Davids.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: pinterest.com

Gelandang Edgar Davids terkenal karena permainan keras dan lugasnya saat berseragam Juventus. Namun senasib dengan Jaap Stam, Davids juga ketahuan mengkonsumsi anabolic steroid nandrolone. Pemain asal Belanda ini akhirnya diskors selama 4 bulan, setelah sebelumnya terancam hukuman 2 tahun.

 

6. Adriano

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: thesun.co.uk

Adriano pernah mendapat label sebagai striker paling buas saat berseragam Inter Milan. Namun kehidupan pemain bernama lengkap Adriano Leite Ribeiro itu kini malah lekat dengan senjata api dan narkoba.

Pada Agustus 2016 lalu, Adriano dikabarkan menggantungkan hidupnya dengan geng Comando Vermelho di Favela, Rio De Janeiro, Brasil. Dia terlibat dalam perdagangan narkoba.

 

7. Diego Maradona.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: metro.co.uk

Siapa yang tak kenal Diego Maradona? Sosok bertubuh gempal ini merupakan salah satu legenda di dunia sepak bola yang sukses membawa Argentina Juara Dunia 1986.

Kariernya bersama Napoli juga terbilang moncer. Ia sukses mencetak 81 gol dari 188 laga. Namun sayangnya Maradona dinyatakan positif menggunakan kokain pada 1991. Maradona akhirnya dijatuhi hukuman larangan bermain 15 bulan dan denda sebesar USD 70.000.

 

8. Kurniawan Dwi Yulianto.

pesepakbola ini kariernya juga hancur karena narkoba © 2018 berbagai sumber

foto: dok. istimewa

Kurniawan Dwi Yulianto dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik yang pernah dimiliki Timnas Indonesia. Namun saat tengah berada di puncak karier, Kurniawan malah pernah terlibat kasus penggunaan sabu-sabu saat berseragam PSM Makassar.

Kurniawan juga dituduh mengkonsumsi obat-obatan terlarang pada SEA Games 1997. Dugaan itu terbukti benar setelah hasil tes urine menunjukkan bahwa dalam tubuhnya terdapat amphetamine.