Brilio.net - Ajang pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara, SEA Games, tahun ini merupakan yang ke-29 kali. Malaysia adalah negara yang mendapat giliran menjadi tuan rumah. Dibuka pada Sabtu (19/8) dan dijadwalkan berakhir pada Rabu (30/8) mendatang. Sejauh ini, kontingen Indonesia telah mengumpulkan tiga medali emas. Semuanya sumbangan dari cabang panahan.

Namun, beberapa kali kejadian buruk menimpa kontingen Tanah Air. Baik yang berhubungan langsung dengan pertandingan maupun di luar itu. Berikut beberapa kasus tersebut, seperti dihimpun dari berbagai sumber.

1. Bendera terbalik.

Kasus ini diungkap ke publik oleh Menpora Imam Nahrawi medali twitter pada Sabtu (19/8).

 

Pada hari yang sama, Menpora Malaysia Khairy Jamaluddin meenyampaikan permohonan maaf dengan membalas cuitan tersebut.



2. Kehabisan makan malam.

Malaysia Shame © 2017 Istimewa

Di hari yang sama, kontingen sepak bola kehabisan makan malam di penginapan. Evan Dimas dkk tiba di ruang makan pada pukul 21.00 waktu setempat. Namun, tak ada makanan yang tersedia. Pihak hotel mengira tak ada lagi yang akan datang untuk makan malam sehingga makanan sudah dibawa masuk. Setelah sempat memakan roti yang dibagikan oleh asisten pelatih Bima Sakti, akhirnya mereka bisa makan pada pukul 22.00 setelah para koki memasak makanan baru.

 

3. Walk out tim sepak takraw putri.

Kontroversi Sea Games  © 2017 @imam_nahrawi

Servis yang dilakukan tim Indonesia di set kedua ketika skor 16-10 untuk kemenangan Indonesia, adalah yang kesekian kalinya dianulir wasit, membuat kesabaran kontingen habis. Pemain maupun pelatih sempat mempertanyakannya pada wasit, namun keputusan sudah diambil.

Menurut laman kemenpora.go.id, wasit utama Muhammad Radi dari Singapura telah menganggap fault 3 kali servis di set pertama, sedangkan di set kedua sebanyak 5 kali. Tim Tanah Air memutuskan walk out karena merasa dirugikan.

 

4. Kartu kuning Evan Dimas.

Kontroversi Sea Games  © 2017 @imam_nahrawi

Kenyataan pahit dialami gelandang Timnas, Evan Dimas di menit-menit akhir laga melawan Timor Leste pada Minggu (10/8) di Stadion Selayang, Malaysia. Wasit Nagor Amir Bin Noor Mohamed menganggap Evan Dimas mengulur-ulur waktu ketika dia dijatuhkan pemain Timor Leste. Akibatnya, Evan Dimas harus absen saat laga melawan Vietnam Selasa (22/8) mendatang. Karena merasa dirugikan, manajer Timnas Indonesia U-22, Endri Erawan berencana melakukan banding.