Brilio.net - Kanker adalah kondisi tumbuhnya sel secara tidak normal yang berpotensi cepat menyebar ke bagian tubuh lain. Penyakit yang bisa menghantui siapa saja ini dipengaruhi oleh konsumsi tembakau, obesitas, minim olahraga, serta alkohol. Kanker dapat menyerang berbagai organ tubuh, seperti kanker payudara, kanker prostat, kanker pankreas, kanker paru-paru, dsb.

Dikutip brilio.net dari Metro.co.uk, Jumat (16/10), sebuah terobosan mengenai penanganan kanker ditemukan secara kebetulan oleh para ilmuwan yang berupaya mencari metode penyembuhan malaria pada ibu hamil. Karbohidrat yang merupakan parasit malaria menempelkan dirinya di plasenta ibu hamil. Karbohidrat ini identik dengan karbohidrat yang ditemukan pada sel kanker.

"Selama beberapa dekade, para ilmuwan telah mencari kesamaan antara pertumbuhan plasenta ini dengan tumor. Plasenta adalah organ yang awalnya hanya beberapa sel, kemudian tumbuh menjadi organ seberat kira-kira 2 pon hanya dalam beberapa bulan. Organ ini menyediakan oksigen dan makanan untuk embrio,"  kata salah satu peneliti, Ali Salanti dari University of Copenhagen.

Penelitian terbaru, parasit malaria ternyata juga bisa obati kanker!

Obat yang berhasil diciptakan tim adalah suatu protein buatan untuk parasit malaria yang kemudian dicampur dengan suatu racun. Campuran ini disuplai ke sel-sel kanker. Karena malaria memiliki sifat yang identik dengan sel kanker, maka sel-sel kanker mampu menyerap campuran protein-racun tersebut. Kemudian malaria yang akan membunuh kanker.

Penemuan ini sedang diujicobakan pada tikus. Tes diharapkan dapat dilakukan pada manusia dalam empat tahun ke depan.