Brilio.net - Kepolisian Resor Buleleng, Bali, menyelidiki ancaman bom di Kantor Camat Buleleng dari pihak yang mengklaim dirinya dari jaringan Teroris Sarinah. Dalam surat tersebut juga menyebutkan bahwa jaringan itu sudah siap melakukan aksinya di pusat perbelanjaan, perkantoran dan pusat wisata di Pulau Bali.

Wakapolres Buleleng Kompol Michael Revelindo Risakotta di Singaraja mengatakan bahwa pihaknya sudah mengirimkan personel untuk melakukan penyelidikan, atas surat kaleng berisi ancaman yang dikirimkan oleh seorang pria tak dikenal ke Kantor Camat Buleleng pada Senin (18/1).

Bali dapat ancaman bom bunuh diri, dari jaringan teroris bom Sarinah?

BACA JUGA: Inikah surat balasan ancaman ISIS untuk Indonesia?

"Penyelidikan dilakukan untuk memastikan ancaman tersebut. Personel sudah diturunkan, informasi dari perkembangan itu akan disampaikan kepada rekan-rekan media," kata Kompol Michael Revelindo seperti dilansir brilio.net dari Antara, Rabu (20/1).

Pasca-serangan teror ke kawasan Sarinah, Jakarta, beberapa waktu lalu, Polres Buleleng hingga saat ini menaikkan status keamanan menjadi siaga satu, di mana personel selalu berjaga di beberapa pusat keramaian, daerah wisata dan kantor pemerintahan.