Brilio.net - Banyak gerakan kampanye untuk menyadarkan kita soal lingkungan. Salah satunya adalah penggunaan tas/kantong plastik belanja. Banyak organisasi lingkungan menyarankan agar kita membawa tas belanja sendiri. Tujuannya adalah untuk mengurangi konsumsi plastik. Memang tujuannya sangat bagus, akan tetapi perilaku ini ternyata mempengaruhi seseorang dalam hal berbelanja, sebagaimana dikutip brilio.net dari Science Daily, Sabtu (1/8).

Penelitian yang dilakukan oleh ahli dari Duke University dan Harvard mengonfirmasi bahwa membawa tas belanja sendiri ternyata bisa meningkatkan seseorang untuk membeli junk food. Kedengarannya aneh bukan? Hasil penelitian ini didapatkan dari para pelanggan di salah satu pusat grosir di California, Amerika Serikat.

Para pelanggan dibedakan menjadi dua kelompok. Golongan pertama adalah mereka yang membawa tas sendiri saat membeli barang, sedangkan kelompok kedua adalah tidak. Selain itu, mereka juga mendapatkan tugas berbelanja dengan skenario yang berbeda dalam pusat grosir tersebut.

Setelah mendapat tugas masing-masing, setiap pelanggan melaporkan apa saja yang dibeli. Masing-masing memberikan 10 item produk yang telah dibeli dari pusat perbelanjaan tersebut.

Kabar gembira dari temuan riset tersebut adalah responden yang membawa tas sendiri ternyata lebih memilih makanan organik. Hal ini terjadi karena mereka merasa "melek" dengan isu lingkungan. Sayangnya, kebiasaan seperti ini juga diiringi dengan meningkatnya pembelian junk food.

Sang peneliti menyimpulkan bahwa membawa tas belanja sendiri ternyata mampu mempengaruhi seseorang dalam hal memilih produk yang ingin dibeli. Meski memiliki efek yang bagus, ternyata perilaku ini juga menimbulkan efek yang negatif juga.