5. Inception (2010).

<img style=

foto: imdb.com

 

Inception merupakan film Netflix tema dunia kerja yang mengisahkan Cobb dan Arthur yang melakukan spionase perusahaan menggunakan teknologi berbagi mimpi eksperimental. Ia menyusup ke alam bawah sadar target mereka dan mengekstrak informasi. Target terbaru mereka, Saito, terkesan dengan kemampuan Cobb melapisi banyak mimpi di dalam satu sama lain dan mempekerjakan Cobb untuk hal yang dianggap mustahil.

Cobb menanamkan ide ke alam bawah sadar seseorang untuk melakukan "inception" pada Robert, putra pesaing Saito, Maurice Fischer, dengan ide untuk membubarkan perusahaan ayahnya. Saito berjanji menghapus status kriminal Cobb dan memungkinkannya untuk kembali ke rumah bertemu anak-anaknya.

6. Yes Man (2008).

<img style=

foto: imdb.com

 

Yes Man merupakan film Netflix tema dunia kerja yang mengisahkan Carl Allen (Jim Carrey). Setelah ditinggal kekasih, ia mulai menutup diri dari lingkungannya. Ia tak mau bertemu dengan orang-orang yang dikenalnya dan mengurung diri dalam apartemennya. Semua itu berubah saat Carl bertemu seorang motivator bernama Terrence Bundley (Terrence Stamp).

Dari Terrence Carl 'belajar' bahwa kata 'ya' memiliki kekuatan yang tak terbayangkan dan Terrence meminta Carl untuk mulai mengatakan 'ya' pada apapun yang dikatakan orang. Merasa terinspirasi dengan apa yang dikatakan pria tadi, Carl kemudian bertekad untuk mengubah hidupnya dengan mengatakan 'ya' pada apa pun juga.

7. The Pursuit of Happyness (2006).

<img style=

foto: imdb.com

 

The Pursuit of Happyness merupakan film Netflix tema dunia kerja seorang ayah yang rela banting tulang bekerja untuk memenuhi kebutuhan putranya. Film ini mengisahkan saat Chris Gardner (Will Smith) sedang berada di titik terendah dalam hidupnya. Selain berhadapan dengan masalah finansial, Chris juga terancam kehilangan keluarganya. Setiap harinya, pria asal San Francisco ini menawarkan mesin pemindai tulang dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain.

Berbagai peristiwa menjadi pengalamannya sehari-hari. Mulai belum memenuhi target dari usaha yang dijalankan hingga persoalan perceraian dengan istrinya yang sudah tak kuat harus bekerja lebih berat lagi. Hingga Chris dan putranya mengalami hal tersial dalam hidup mereka dan mulai tinggal di tempat-tempat penampungan di San Francisco.