1. Home
  2. ยป
  3. Selebritis
14 Mei 2020 21:41

Anak diduga jadi korban kekerasan ibu sambung, ini kata Okan Cornelius

Okan memberikan keterangan terkait kabar yang beredar. Syifaul Qulubil

Brilio.net - Viviane yang merupakan mantan istri Okan Cornelius, diam-diam melaporkan istri Okan, Lee Sachi atau Mey Lee ke Polda Metro Jaya. Mey Lee dilaporkan atas kasus dugaan kekerasan terhadap anaknya bersama Okan, yang berinisial J.

Okan Cornelius mengaku amat terkejut saat pertama kali tahu bahwa anaknya menjadi korban dugaan kekerasan oleh ibu sambungnya sendiri.

BACA JUGA :
Lepas masa duda, ini 7 momen pernikahan Okan Kornelius & May Lee


"Kaget lumayan sih ya. Gue setiap hari bekerja, keluar kota, dan menghabiskan waktu di kantor. Apa pun yang gue lakukan selama ini adalah untuk kebutuhan anak gue dan keluarga," kata Okan Cornelius seperti dilansir brilio.net dari liputan6.com, Kamis (13/5).

"Gue rasa semua orang tahu gimana sayangnya gue sama anak gue, sangat menjaga, dan mau dia tumbuh jadi anak yang baik. Dia itu nyawa gue, hidup gue, dia segalanya," sambung pria berkepala plontos itu.

BACA JUGA :
Nikah bulan depan, ini 8 potret romantis Okan Kornelius dan kekasihnya

foto: Instagram/@okanCornelius

Ternyata, Okan memang sering melihat ada memar di tubuh putranya tersebut. Tapi saat ditanya, sang anak memberi pengakuan lain.

"Hampir setiap hari gue tanya kan ke J, begitu pulang kerja gue tanya 'Kenapa boy, kok kaki ada memar, biru' dia selalu menjawab, 'Daddy, aku main bola jatuh, daddy'," papar laki-laki kelahiran 24 Oktober 1979 ini.

Okan pun percaya dengan pernyataan sang buah hati. Dia tidak merasa curiga sama sekali bahwa J menjadi korban dugaan kekerasan oleh istrinya sendiri.

foto: Instagram/@okanCornelius

"Gue sebagai laki-laki dan anak gue laki-laki mendengar kata 'Aku jatuh main bola' itu hal yang normal. Jadi gue ya sudah. Itu sering gue tanya. Jawabnya, 'Jatuh main bola daddy, kesandung, kepeleset,' itu semua," ungkap pria 40 tahun ini.

Okan juga tidak pernah mendengar laporan dari para karyawan yang bekerja di rumahnya bahwa ada sesuatu yang mengkhawatirkan yang dialami J.

"Karena di rumah gua ada enam orang, karyawan ada enam, jadi kalau ada suatu hal yang aneh pasti pada ngomong. Berkembang seperti ini membuat gue kaget pastinya. Dan dengan waktu berjalan, semua terbuka, gue baru tahu apa yang terjadi," tutup Okan.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags