Brilio.net - Tak bisa dipungkiri, sejak beberapa tahun terakhir kehadiran Google Maps memang begitu memudahkan kehidupan seseorang. Munculnya aplikasi peta ini dinilai mampu membantu mencari alamat yang diinginkan.
Menariknya, fitur gambar dalam Google Maps seringkali merekam kejadian-kejadian unik. Seperti momen pengendara terjatuh maupun penampakan hantu. Namun nyatanya tak sedikit pula momen tak terduga terekam dalam Google Maps, seperti halnya yang satu ini.
BACA JUGA :
Kisah pria pacaran 7 tahun ditinggal nikah mantan, sedih banget
Dilansir dari liputan6.com, sepasang sejoli terekam telanjang di depan sebuah mobil yang terparkir di sisi jalan di Taiwan. Kamera yang diambil di sisi Jalan Shantian, Taichung, itu memperlihatkan seorang lelaki memeluk seorang wanita. Keduanya yang tanpa busana kemudian bersandar di mobil.
Mereka terlihat berjalan menuju jalan pegunungan, tanpa upaya untuk bersembunyi saat mereka berkeliaran di tempat terbuka. Jalan tersebut pun kini menjadi salah satu tempat paling dicari di wilayah itu lantaran ramai dibicarakan di sosial media. Kemudian, tempat itu juga dibanjiri dengan ulasan bintang lima sebelum bos Google mendapat angin dari snap X-rated.
Tidak jelas kapan foto itu diambil, karena Google Maps telah menjelajahinya selama bertahun-tahun. Seorang pengguna media sosial yang melihat foto nakal tersebut dan merasa terkejut.
BACA JUGA :
Startup yang pernah sukses teliti tinja Rp 8,5 T alami kebangkrutan
"Saya membuka Google untuk melihat hewan-hewan, namun tiba-tiba menemukan pemandangan seperti ini!," ujarnya.
"Google Maps adalah penemuan terbesar yang pernah ada, ini lebih besar dari Tuhan," lanjutnya.
Penduduk setempat kemudian melakukan rencana untuk turun ke pinggir jalan untuk melakukan beberapa tindakan yang tidak biasa juga.
"Saya tidak pernah berpikir untuk pergi ke sana, tetapi saya sekarang ingin. Itu pasti tampak seperti daerah yang ramai," tutur seseorang.
Pihak Google merespons tindakan ini untuk lebih memerhatikan kembali kebijakan konten yang ada.
"Pengguna dapat merujuk pada instruksi kebijakan konten Google untuk memahami konten apa yang dilarang dan dibatasi, seperti tidak mengizinkan pornografi, konten yang eksplisit atau seksual." ungkap pihak Google.