1. Home
  2. ยป
  3. Duh!
7 Januari 2017 07:52

Kuda putih ini menangis di peti mati tuannya, para pelayat terenyuh

Pemiliknya adalah koboi profesional bersama kuda itu selama delapan tahun. Vindiasari Putri
Kuda Sereno di dekat peti mati tuannya/foto-foto: metro.co.uk

Brilio.net - Bukan hanya seorang manusia yang dapat merasakan kesedihan mendalam ketika ditinggal pergi orang terkasih. Binatang peliharaan pun juga bisa. Kisah anjing Hachiko di Jepang adalah kisah yang paling fenomenal. Tapi, itu bukan kisah satu-satunya.

Dilansir dari Metro, Minggu (8/1), seekor kuda di Paraiba, Brasil, menangis karena pemiliknya meninggal dunia. Kuda putih bernama Sereno itu bahkan ikut menunggui peti mati tuannya, Wagner de Lima Figueiredo, saat proses pemakaman pada 3 Januari lalu. Sesekali kuda itu menempelkan kepalanya ke peti mati. Bukan hanya itu, Sereno juga mengeluarkan suara-suara seolah ia berduka dengan kepergian salah satu teman terdekatnya. Pemandangan ini sontak menyedot perhatian para pelayat.

BACA JUGA :
7 Gaya keren joki taklukkan kuda liar, ada yang sampai salto!


Kehadiran Sereno di proses pemakaman itu karena sengaja diajak oleh Wando de Lima, saudara Wagner de Lima Figueriredo. Hubungan Sereno dengan tuannya itu memang sudah terjalin lama, dan keduanya sangatlah dekat. Mereka seolah tak terpisahkan ketika bersama. Wagner sangat menyayangi Sereno. Sereno pun menjadi bagian penting dalam keluarganya. Tak heran apabila Sereno diajak ke acara pemakaman Wagner yang meninggal dunia karena kecelakaan usai merayakan pergantian tahun. Hal tersebut dilakukan untuk mengucapkan kalimat perpisahan.

Wagner telah menjadi koboi profesional bersama Sereno selama delapan tahun. Puluhan turnamen telah mereka menangkan. Bagi Wagner, Sereno adalah segalanya. Ikatan batin keduanya pun terjalin, maka tak heran apabila si kuda putih Sereno menangis saat mengetahui sahabatnya pergi untuk selamanya.

BACA JUGA :
12 Potret kedekatan manusia & hewan liar, berani banget

Para pelayat yang hadir pun merasa terenyuh dengan apa yang dilakukan Sereno. Sejak awal peti dibawa, Sereno tampak mengeluarkan suara bak merintih dan menangis. Sangat jarang perilaku hewan yang merasa berempati dengan manusia. Ini kejadian luar biasa namun memilukan dan menyedihkan bagi Sereno.



SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags