Brilio.net - Siapa yang tak kenal dengan kota wisata yang kental akan budaya, Yogyakarta atau Jogja. Mengunjungi Jogja memang belum pas jika kita tak mempelajari atau sekadar mengunjungi wisata budaya yang kental akan sejarahnya, misalnya candi-candinya. Jika selama ini kamu hanya familiar dengan Candi Prambanan dan Candi Borobudur di Jawa Tengah, selanjutnya kamu harus mengunjungi kawasan candi lain yang tak kalah kerennya di Jogja, misalnya Candi Sambisari.
Kompleks Candi Sambisari ini terletak di sebelah timur Kota Jogja tepatnya di Jalan Candi Sambisari, Desa Sambisari, Kecamatan Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Butuh waktu sekitar 30-45 menit untuk bisa sampai ke candi ini dari Kota Jogja (Malioboro) dengan menggunakan sepeda motor. Dan bila menggunakan mobil atau bis pariwisata mungkin sekitar 60 menit waktu yang kamu butuhkan. Lokasinya sendiri sangat mudah ditemukan, jadi kamu tak perlu khawatir diperjalanan.
Sesampainya di kawasan candi kamu bisa langsung meletakkan kendaraanmu di tempat parkir yang sudah disediakan. Tarif parkirnya sendiri sebesar Rp 2.000 untuk sepeda motor. Lahan parkir yang dikelola warga tersebut juga menyediakan minuman dan jajanan-jajanan yang bisa kamu nikmati sembari menyusuri kemegahan candi. Selain itu kamu juga bisa menyewa payung cukup dengan Rp 3.000 bila merasa matahari terlalu terik. Penyewaan tikar seharga Rp 5.000 juga bisa kamu temukan bila kamu ingin piknik di kawasan candi cukup.
Kunjungan ke candi bisa kamu lakukan antara pukul 06.00 sampai dengan pukul 17.30. Mungkin waktu terbaik kunjungan bisa dilakukan di pagi hari kalau kamu ingin suasana tenang dan tidak begitu terik. Dan waktu kunjungan yang paling ramai biasanya dimulai dari pukul 15.00 mulai dari wisatawan asing maupun lokal. Tiket masuknya sendiri ada dua kategori, Rp 2.000 untuk dewasa dan Rp 1.000 untuk anak-anak. Cukup murah kan?
Kompleks Candi Sambisari memiliki empat bangunan candi, yakni tiga candi penjaga dan satu candi utama yang dikelilingi oleh pagar berukuran 50 meter x 48 meter. Kondisi bangungan candi sendiri sebenarnya sudah tak lagi sempurna atau sudah mengalami beberapa kali kerusakan. Namun batu-batu reruntuhannya dijajar dengan rapi dan masih dapat kamu lihat di sebelah kiri dari lokasi pintu masuk.
Anak-anak muda Jogja sendiri biasanya senang mengunjungi lokasi ini karena memang pemandangannya yang indah dan menjadikan tempat ini sebagai lokasi favorit untuk berfoto. Bayangkan saja sebuah lokasi di mana kamu bisa melihat hamparan rumput hijau yang cukup luas dipadukan dengan langit biru dan awan putihnya. So, daripada penasaran, go capturing it guys!
