Brilio.net - Orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas membutuhkan diet kaya vitamin E lebih dari biasanya. Bahkan pada saat yang sama mereka ternyata kekurangan vitamin E.

Penelitian yang baru-baru ini dilakukan menunjukkan bahwa kelebihan berat badan dan masalah lain menyebabkan peningkatan stres oksidatif, pada saat bersamaan masalah lain muncul yaitu mengurangi efektivitas penggunaan vitamin E. Vitamin E sendiri diperoleh dari kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak zaitun.

Kekurangan kronis senyawa vitamin E bisa menyebabkan berbagai penyakit yang terkait sindrom metabolik, termasuk penyakit jantung, diabetes, alzheimer, dan kanker, sebagaimana dilansir brilio.net dari THE EXPRESS TRIBUNE, Kamis (12/11).

Beberapa penemuan dari penelitian yang sama menunjukkan bahwa vitamin E merupakan mikronutrien larut dalam lemak. Dalam teorinya, harus tersedia lebih banyak pada orang yang mengalami obesitas dan yang makan makanan berlemak dalam jumlah besar.

Namun begitu, di sisi lain studi yang sama menemukan bahwa meskipun vitamin E beredar dalam aliran darah dalam jumlah besar, dalam tubuh orang obesitas mikronutrien esensial ini tidak menemukan jalan untuk masuk ke jaringan mana yang paling membutuhkan vitamin E.

"Vitamin E dikaitkan dengan lipid atau lemak yang ditemukan dalam darah, tetapi sebagian besar hanya mikronutrien yang ada di sepanjang jalan aliran darah," kata salah satu peneliti Maret Traber dari Oregon State University, Amerika Serikat.

Traber melanjutkan bahwa penemuan penelitiannya itu menunjukkan bahwa jaringan orang gemuk menolak asupan beberapa lipid karena mereka sudah cukup memiliki lemak. Kesimpulannya, proses itu juga menolak dikaitkan dengan vitamin E.

Dalam studi yang telah diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition ini, para peneliti melakukan studi double-blind yang melibatkan orang dewasa, terbagi menjadi kelompok orang sehat dan orang dengan sindrom metabolik.

Nah, mereka menyimpulkan bahwa temuan mereka mendukung kebutuhan diet tinggi vitamin E untuk orang dewasa, khususnya untuk mereka yang memiliki masalah sindrom metabolik. Jadi, orang-orang gemuk dengan masalah sindrom metabolik ini, yang kekurangan vitamin E, perlu mendapat asupan mikronutrien tersebut lebih banyak lagi.

Gimana menurut kamu? Ayo kasih tahu kabar ini ke teman-temanmu yang obesitas. Selalu jaga kesehatan ya!