Brilio.net - Kloset yang berkerak merupakan permasalahan umum yang sering terjadi. Kerak ini terbentuk akibat penumpukan kotoran, mineral, dan bakteri yang menempel pada permukaan kloset. Salah satu faktor utama penyebab terbentuknya kerak adalah air dengan kandungan mineral tinggi, seperti kalsium dan magnesium. Saat air menguap, residu mineral tertinggal dan lama-kelamaan membentuk kerak yang sulit dibersihkan.

Selain mengurangi nilai estetika, keberadaan kerak pada kloset juga berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. Bakteri yang terperangkap dalam lapisan kerak dapat menyebabkan bau tidak sedap dan berisiko menyebarkan penyakit. Tak hanya itu, kerak yang menumpuk bisa menghambat aliran air, sehingga berpotensi menyebabkan penyumbatan atau bahkan meluapnya air di kloset.

Untuk mencegah terbentuknya kerak, pembersihan kloset secara rutin menjadi langkah penting. Penggunaan pembersih khusus dengan kandungan bahan kimia tertentu dapat membantu menghancurkan kerak. Beberapa orang biasanya mengandalkan cairan pembersih porselen untuk menghilangkan kotoran yang menempel. Namun, dalam beberapa kasus, penggunaan cairan ini belum tentu memberikan hasil yang maksimal.

Sebagai alternatif, sitrun bubuk dapat dimanfaatkan untuk membersihkan kerak pada kloset. Jika tidak tersedia, bahan lain juga bisa digunakan, seperti yang dilakukan oleh seorang mekanik bernama Khoirul Afifin. Dalam sebuah video yang diunggah melalui akun YouTube pribadinya, Khoirul membagikan cara membersihkan kerak kloset dengan memanfaatkan salah satu jenis minuman sebagai bahan utama.

Trik bersihkan kerak kloset cuma pakai 1 bahan minuman.

Dilansir brilio.net dari YouTube Khoirul afifin pada Rabu (26/3), bahan minuman yang dimaksud adalah minuman bersoda atau Sp*it*. Siapa sangka, minuman bersoda ini benar-benar bisa membuat kloset yang semula kuning penuh kerak, jadi lebih kinclong, lho. Namun selain minuman bersoda, ada alat yang harus disiapkan, yakni ampelas.

Cara membersihkan kerak kloset ini pun cukup mudah. Pertama-tama, siram kloset hingga seluruh bagiannya basah. Setelah itu, siram bagian yang berkerak dengan minuman bersoda tersebut. Supaya hasilnya kian maksimal, diamkan dulu selama 5-10 menit agar minuman ini terserap ke dalam kerak di kloset.

trik bersihkan kerak kloset pakai sprite © YouTube

foto: YouTube/Khoirul afifin

Selanjutnya, langsung gosok noda keraknya dengan ampelas. Jika perlu, kamu bisa menyiram kerak tersebut dengan minuman bersoda lagi. Setelah itu, gosok-gosok terus sampai noda kerak benar-benar hilang.

trik bersihkan kerak kloset pakai sprite © YouTube

foto: YouTube/Khoirul afifin

Setelah digosok beberapa menit, kerak di kloset akan mulai luntur dan hilang. Jika dirasa sudah bersih, langsung siram dengan air bersih. Dengan begitu, kloset akan tampak bersih dan kinclong lagi.

trik bersihkan kerak kloset pakai sprite © YouTube

foto: YouTube/Khoirul afifin

Pada dasarnya, minuman bersoda mengandung sejumlah bahan kimia yang dapat membantu melarutkan kerak dan kotoran yang menempel di permukaan kloset. Kandungan bahan kimia seperti asam sitrat, memiliki sifat asam yang dapat membantu melarutkan mineral yang membentuk kerak. Asam ini juga membantu melonggarkan ikatan antara kerak dan permukaan, sehingga kerak lebih mudah dihilangkan.

 

 

Manfaat minuman bersoda untuk rumah tangga.

Minuman bersoda, meskipun sering dikonsumsi sebagai minuman ringan, sebenarnya memiliki beberapa manfaat untuk rumah tangga. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

1. Membersihkan noda pada permukaan logam.

Kandungan asam dalam minuman bersoda dapat membantu melonggarkan dan menghilangkan noda pada permukaan logam, seperti panci dan wajan.

2. Membantu menghilangkan bau tidak sedap.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk membersihkan permukaan yang berbau tidak sedap, seperti wastafel atau ember, karena kemampuannya untuk mengikis kotoran dan menyegarkan aroma.

3. Membersihkan kerak pada piring.

Asam dalam minuman bersoda dapat membantu melonggarkan dan menghilangkan kerak pada piring dan gelas.

4. Menghilangkan noda pada karpet atau permadani.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk membersihkan noda pada karpet atau permadani, terutama noda yang disebabkan oleh minuman atau makanan.

5. Membersihkan kaca atau cermin.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk membersihkan kaca atau cermin, meninggalkan permukaan yang bersih dan mengkilap.

6. Menghilangkan noda pada pakaian.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk menghilangkan noda pada pakaian, terutama noda yang disebabkan oleh minuman atau makanan.

7. Membantu membersihkan toilet.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk membersihkan toilet, terutama untuk menghilangkan noda dan kotoran yang sulit dihapus.

8. Menghilangkan noda pada permukaan yang tidak bisa dicuci.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk menghilangkan noda pada permukaan yang tidak bisa dicuci, seperti sofa atau kursi berbahan kain.

9. Menghilangkan noda pada permukaan berlapis enamel.

Minuman bersoda dapat digunakan untuk menghilangkan noda pada permukaan berlapis enamel, seperti bak mandi atau wastafel.

 

Trik agar kloset tidak cepat mampet.

1. Gunakan air secukupnya.

Pastikan jumlah air yang digunakan cukup untuk membilas kotoran dengan sempurna. Tekanan air yang rendah atau pembilasan yang kurang dapat menyebabkan sisa kotoran menumpuk dan akhirnya menyumbat saluran.

2. Hindari membuang benda asing ke kloset.

Jangan membuang tisu basah, pembalut, kapas, cotton bud, atau benda lain ke dalam kloset. Meskipun terlihat sepele, benda-benda ini tidak mudah terurai dan dapat menyumbat pipa saluran pembuangan.

3. Gunakan pembersih kloset secara teratur.

Membersihkan kloset secara rutin dengan cairan pembersih dapat mencegah penumpukan kerak dan kotoran yang berpotensi menyumbat saluran. Gunakan pembersih yang efektif melarutkan sisa kotoran dan bakteri.

4. Periksa sistem pembilasan (flush) secara berkala.

Pastikan flush berfungsi dengan baik dan memiliki daya dorong air yang cukup kuat untuk membawa kotoran ke saluran pembuangan dengan lancar. Jika flush terasa lemah, periksa apakah ada penyumbatan kecil yang menghambat aliran air.

5. Gunakan baking soda dan cuka secara berkala.

Campuran baking soda dan cuka dapat membantu melarutkan sisa kotoran serta mencegah penumpukan lemak dan mineral di saluran pembuangan. Tuangkan campuran ini ke dalam kloset seminggu sekali, lalu diamkan beberapa saat sebelum disiram dengan air panas.

6. Hindari penggunaan kertas toilet berlebihan.

Menggunakan terlalu banyak kertas toilet dalam satu kali flush bisa menyebabkan penyumbatan. Sebaiknya gunakan secukupnya dan bilas bertahap jika diperlukan.

7. Cek saluran pembuangan secara rutin.

Jika air di kloset mulai mengalir lebih lambat dari biasanya, segera lakukan pengecekan sebelum penyumbatan semakin parah. Bisa menggunakan alat penyedot (plunger) atau larutan pembersih pipa untuk mengatasi penyumbatan ringan.