Brilio.net - Gayung yang sering terpapar air cenderung menjadi tempat tumbuhnya lumut. Tanda-tanda adanya lumut biasanya terlihat dari munculnya noda cokelat kehitaman serta permukaan yang terasa licin saat disentuh. Jika dibiarkan, noda tersebut akan semakin menebal dan sulit untuk dibersihkan.
Biasanya, lumut yang membandel dibersihkan menggunakan sitrun atau citric acid. Bahan ini mengandung asam yang dapat larut dalam air dan membantu mengikis noda lumut saat disikatkan ke permukaan gayung. Namun, sitrun tidak selalu mudah ditemukan di pasaran.
Menariknya, gayung yang berlumut tetap bisa dibersihkan tanpa bantuan sitrun. Sebuah trik sederhana dibagikan oleh seorang bapak di kanal YouTube bernama paijo ompong TUTORIAL. Dalam video tersebut, hanya dibutuhkan satu bahan dapur tambahan untuk membersihkan lumut secara efektif dari permukaan gayung.
Yang perlu disiapkan yaitu mangkuk atau wadah untuk meracik bahan pembersih. Isi wadah tersebut dengan 1 saset cairan pemutih pakaian. Kemudian, tambahkan sabun cuci piring. Yup, sabun cuci piring inilah bahan dapur utama untuk mempraktikkan trik bersihkan gayung berlumut ini.
Setelah itu, baru larutkan kedua bahan tersebut dengan air panas. Aduk sampai rata sebelum digunakan.
foto: YouTube/paijo ompong TUTORIAL
Selanjutnya, celupkan sikat gigi bekas ke dalam racikan bahan pembersih, baru sikatkan pada gayung. Tak perlu menyikat kuat-kuat, noda lumut pada gayung jadi sangat mudah luntur, lho. Terakhir, jika semua noda pada gayung enyah, bilas gayung dengan air bersih.
"Hasilnya mantap, tapi harus pakai air panas ya, teman-teman," tutur pemilik akun YouTube paijo ompong TUTORIAL, dikutip brilio.net pada Selasa (15/4).
foto: YouTube/paijo ompong TUTORIAL
Wah, hasilnya gayung yang semula sangat kotor bisa jadi kinclong cuma dibersihkan dengan modal bahan sederhana, ya? Kalau kamu, tertarik mencoba trik ini atau punya trik lain, nih?
Cara membersihkan perabot rumah tangga lainnya dengan sabun cuci piring.
Tak hanya gayung, ada banyak perabot rumah tangga lainnya yang aman untuk dibersihkan dengan sabun cuci piring. Berikut beberapa contohnya.
1. Meja dan kursi.
Meja makan, meja kerja, meja samping, serta kursi bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring untuk menghilangkan debu, kotoran, dan noda yang menempel.
2. Rak buku dan rak penyimpanan.
Rak buku, rak penyimpanan, dan rak lainnya di rumah bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menumpuk.
3. Meja rias dan cermin.
Meja rias dan cermin di kamar tidur atau kamar mandi bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring untuk menghilangkan noda dan kotoran yang menempel.
4. Furniture kayu.
Furniture kayu seperti lemari, meja, kursi, dan lemari bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring yang diencerkan dalam air untuk menghilangkan debu dan kotoran tanpa merusak permukaan kayu.
5. Peralatan anak-anak.
Mainan anak-anak, kursi tinggi, dan permukaan lainnya yang sering digunakan oleh anak-anak bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring yang lembut dan aman untuk kulit sensitif mereka.
6. Peralatan kamar mandi.
Bak mandi, wastafel, toilet, dan permukaan lainnya di kamar mandi bisa dibersihkan dengan sabun cuci piring untuk menghilangkan kotoran dan noda yang membandel.
7. Lampu dan kaca.
Lampu, jendela, dan kaca-kaca lainnya bisa dibersihkan dengan campuran air dan sabun cuci piring untuk menghilangkan noda dan debu.
Cara meletakkan gayung agar tidak cepat lumutan.
Agar gayung tidak cepat berlumut, penempatan dan perawatan yang tepat sangat penting. Berikut beberapa cara agar gayung tetap bersih dan bebas lumut:
1. Gantung di Tempat Kering dan Terbuka.
Letakkan gayung di tempat yang terkena sirkulasi udara, seperti digantung di dinding kamar mandi. Hindari menyimpannya dalam posisi terbalik di lantai atau ember yang lembap.
2. Jangan Biarkan Air Menggenang.
Setelah digunakan, pastikan air di dalam gayung dikosongkan. Air yang menggenang memicu pertumbuhan lumut dan bakteri.
3. Keringkan Secara Rutin.
Biarkan gayung mengering setelah digunakan, terutama jika kamar mandi lembap. Bisa juga dilap sesekali agar tidak selalu basah.
4. Jangan Simpan di Area yang Selalu Lembap.
Hindari meletakkan gayung terlalu dekat dengan lantai atau sudut kamar mandi yang sering basah, karena tempat tersebut rawan jadi sarang lumut.
5. Gunakan Rak atau Tempat Gantung Khusus.
Pasang gantungan atau rak dinding untuk menyimpan gayung agar tidak bersentuhan langsung dengan permukaan yang basah.
Recommended By Editor
- 5 Resep masakan lezat ini bisa bikin si kecil lahap saat makan malam
- Baru terungkap, pria ini punya cara bersihkan kerak hitam di pintu kamar mandi tanpa disikat
- Trik bersihkan keramik kamar mandi licin jadi kesat dan wangi, andalkan 3 bahan dapur
- Membersihkan kerak kloset tak perlu disikat kuat, lakukan trik ini mulai dari sekarang agar kesat lagi
- Trik efektif bersihkan noda kerak menguning pada pintu kamar mandi cuma pakai 1 bahan sederhana
- Trik mudah membersihkan dinding kamar mandi cuma pakai 3 bahan dapur, kembali kinclong bebas bakteri
- Bukan diganjal paku, ini trik atasi slot kunci pintu kamar mandi rusak pakai tambahan 1 bahan perekat