Brilio.net - Perspektif memiliki arti yang berbeda jika dilihat dari berbagai bidang dan tujuannya. Namun, secara umum perspektif adalah kerangka konseptual, perangkat asumsi, perangkat nilai dan perangkat gagasan yang dapat memengaruhi persepsi seseorang hingga pada akhirnya akan memengaruhi tindakan seseorang dalam situasi tertentu. Perspektif juga dapat diartikan sebagai suatu cara pandang terhadap suatu masalah yang terjadi atau sudut pandang dalam melihat suatu fenomena.

Perspektif dapat menjadi salah satu sumber acuan untuk menentukan keputusan dalam menyelesaikan sesuatu atau melakukan suatu hal. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai perspektif, brilio.net telah merangkumnya dari berbagai sumber pada Rabu (29/6).

 

 

Pengertian perspektif.

<img style=

foto: Unsplash/Ellijah Hiett

 

Perspektif berasal dari bahasa Latin yaitu "perspicere" yang berarti gambar, melihat, atau pandangan. Secara terminologi, perspektif adalah sebuah sudut pandang untuk memahami atau memaknai permasalahan tertentu. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), perspektif adalah cara sudut pandang dalam memilih opini, kepercayaan, dan lain-lain. Menurut asal katanya, perspektif global adalah wawasan atau cara pandang yang menyeluruh atau mendunia.

Perspektif juga menjadi cara bagi masing-masing individu untuk melihat suatu objek dan permasalahan. Cara pandang tersebut akan menghasilkan pendapat mengenai objek yang berbeda-beda. Perspektif seseorang dapat memengaruhi perilaku hingga gaya hidup seseorang menjadi lebih baik atau bahkan lebih buruk.

Penjelasan mengenai perspektif menurut para ahli.

<img style=

foto: Unsplash/Daniel Mingook Kim

 

Terdapat beberapa definisi mengenai perspektif menurut para ahli yaitu sebagai berikut:

1. Menurut Sumaatmadja dan Winardit, perspektif adalah suatu cara pandang dan cara berperilaku terhadap suatu masalah atau kejadian dari sudut kepentingan global.
2. Menurut Suhanadji dan Waspada, perspektif adalah cara pandang atau wawasan untuk melihat dunia yang dipengaruhi beberapa sudut pandang yaitu politik, ekonomi, dan budaya yang menghubungkan globalisasi.
3. Joel M. Charon mendefinisikan perspektif sebagai kerangka konseptual, perangkat asumsi, perangkat nilai, dan perangkat ide yang dapat memengaruhi persepsi dan tindakan dalam sebuah situasi.
4. Menurut Martono, perspektif adalah cara pandang yang digunakan manusia ketika melihat suatu fenomena atau masalah yang sedang terjadi.

 

Jenis-jenis perspektif.

<img style=

foto: Unsplash/Zingdeyu Li

 

Dilihat dari makna perspektif yang beragam, perspektif terbagi ke dalam tiga jenis yaitu sebagai berikut:

1. Perspektif gelombang.
Jenis perspektif ini dapat ditemui di dalam bidang linguistik. Perspektif gelombang adalah cara memandang sudut unit bahasa yang kompleks sebagai bentuk yang dapat bergerak atau dinamis sehingga sewaktu-waktu dapat berubah.

2. Perspektif sosiologis.
Perspektif sosiologis adalah suatu anggapan berupa sudut pandang yang digunakan oleh seseorang untuk memahami gejala yang terjadi dengan dasar keyakinan orang yang sedang mempelajari suatu objek tertentu.

3. Perspektif komunikasi.
Perspektif komunikasi adalah sebuah pilihan atau wawasan yang dimiliki oleh manusia ketika hendak memilih aturan komunikasi yang berkaitan dengan kehidupannya.

4. Perspektif mata burung.
Jenis perspektif ini merupakan cara pandang dengan melihat objek dari atas sehingga dapat mempermudah untuk menggambarkan sebuah permasalahan yang terlihat secara keseluruhan.

5. Perspektif mata manusia.
Perspektif mata manusia adalah cara pandang dengan melihat objek secara sejajar untuk mempermudah menggambarkan keadaan yang sebenarnya.

6. Perspektif mata cacing.
Cara pandang ini dilakukan dengan melihat objek dari bawah sehingga dapat menghasilkan sudut pandang yang terkesan dramatis.

 

Sumber: Primadita. 2016. Peningkatan Wawasan Global Siswa Melalui Penggunaan Media Google Map Dalam Pembelajaran IPS. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.