Tidak hanya memberikan warisan sebesar 200.000 Riyal saja. Budi mengatakan setiap Ramadhan kakek selalu memberikan emas sebesar 20 gram untuk setiap orang pembantu yang ada di rumahnya tersebut. Tetapi menurut pernyataan Budi, hanya 3 orang yang diberi emas 20 gram.

"Setiap Ramadhan kaya gini minimal itu 20 gram. Di sini itu pembantunya ada 8, nah yang dikasih cuma yang ikut kakek itu ada 3 orang," jelas budi.

Selama menjadi supir kesayangan kakek, Budi selalu diberi amanah untuk menemani kakek pada saat mengambil uang di bank. Pengambilan uang yang dilakukan oleh Budi ini cukup unik.

Berbeda dengan orang pada umumnya yang mengambil uang menggunakan amplop. Budi justru memilih menggunakan kardus atau karton untuk mengambil uang. Hal ini dilakukan agar pada saat mengambil uang tidak terlalu mencolok dan menarik perhatian pencuri.

"Kardus kalau setiap bulan itu. Bukan pakai amplop, tapi dipikul. Saya taruh di karton itu biar nggak keluar duitnya kalau dari bank," ujarnya.