Klasifikasi cosplay.

Arti cosplay adalah © 2022 berbagai sumber

foto: pixabay.com

Cosplay tak hanya memiliki arti membuat atau berpenampilan seperti tokoh anime atau komik manga Jepang. Lebih dari itu, ada beberapa klasifikasi cosplay yang perlu kamu ketahui.

1. Cosplay anime atau manga, adalah berbagai kostum dan aksesori yang dikenakan ala karakter anime ataupun manga.

2. Cosplay game, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan menyerupai karakter di sebuah games tertentu.

3. Cosplay dongeng, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan menyerupai karakter yang ada di dongeng baik itu film, kartun, ataupun tokoh fiksi lainnya.

4. Harajuku style, adalah kostum ataupun aksesori yang dikenakan ala harajuku style.

5. Cosplay original, adalah kostum atau aksesori yang dikenakan seperti karakter tokoh game kerajaan yang lebih modern. Artinya tanpa dipengaruhi karakter anime, tokusatsu, dan seterusnya.

6. Cosplay tokusatsu merupakan singkatan “tokushu satsuei” dari bahasa Jepang yang berarti special photography atau special effect. Karakter ini disebut cosplay efek khusus dalam bahasa Indonesia, . Ciri khas yang menonjol dari jenis cosplay ini yaitu para cosplayer tidak menunjukkan wajahnya. Umumnya mereka mengenakan topeng seperti tokoh tokusatsu pada umumnya.

7. Random cosplay atau freestyle cosplay tidak memiliki aturan tertentu dalam berbusana. Seorang cosplayer bebas menjadi siapa pun, tidak harus berpatokan pada karakter anime atau manga. Misalnya, menjadi karakter Elsa dalam film Frozen.

8. Cosplay gothic, adalah nuansa pakaian serba gelap dan hitam yang digunakan para cosplayer. Dengan demikian, mereka terlihat lebih misterius dan menyeramkan. Tidak selalu hitam, terkadang cosplay gothic dipadukan dengan warna lain seperti putih dan abu-abu. Biasanya jenis cosplay ini memerankan karakter malaikat pencabut nyawa, vampire, dan lain sebagainya.