Brilio.net - Setiap orang pasti pernah membuat janji. Sayangnya, terkadang janji yang dibuat malah sulit ditepati. Jika sudah begitu, rasanya kepercayaan sirna begitu saja. Tidak dapat dipungkiri sakit hati atau bahkan kecewa akan dirasakan jika seseorang tidak memberi alasan dan terus saja ingkar janji.

Sebuah janji sudah semestinya untuk ditepati. Sebab janji adalah utang. Tak hanya merugikan diri sendiri, ingkar janji juga bisa merugikan orang lain. Jangan terlalu mudah untuk mengucap janji jika memang tidak bisa menepati.

Diperlukan komitmen yang tinggi untuk menepati janji. Dengan adanya komitmen, bisa membuat seseorang lebih berusaha untuk selalu menepati janji. Nah, bagi kamu pernah atau sedang dikecewakan seseorang karena tak bisa menepati janji, ungkapan kata-kata sindiran bisa sedikit melegakan hati.

Ada banyak kata-kata sindiran janji tak ditepati yang bisa mewakili rasa sakit hatimu. Simak yuk deretan kata-kata sindiran tersebut seperti brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Rabu (6/10), berikut.

Kata-kata sindiran janji tak ditepati © berbagai sumber

foto: Instagram/@quotes_bento

1. "Sebaiknya tidak usah berjanji jika tak yakin bisa menepatinya."

2. "Kepercayaan hanya bisa didapat dari janji yang selalu ditepati."

3. "Lebih baik berusaha untuk tidak berjanji daripada berusaha mencari-cari alasan atas janji yang tidak dipenuhi."

4. "Bicara dengan menggunakan hati, agar kamu berhati-hati, untuk tidak menyakiti pun untuk ingkar janji."

5. "Jangan pernah mempercayai seseorang yang hanya berkata tapi tanpa pernah berbuat. Karena ia mudah ingkar janji semudah ia berucap janji."

6. "Janji tak akan berarti apa-apa jika kamu tak bisa menepatinya. Daripada berjanji, lebih baik tunjukkan dengan tindakan nyata."

7. "Dia yang mencintaimu, tak akan memberi janji dengan mudah, karena ia tidak mau mengingkari, ia ingin kamu percayai."

8. "Manusia tidak berbeda dalam mengucap janji, yang berbeda adalah bagaimana dia menepatinya."

9. "Janji yang diucapkan akan menjadi bumerang yang menyerang pelakunya jika tidak ditepati."

10. "Belajarlah menghargai janji agar kelak tak kecewa diingkari diri sendiri."

11. "Omonganmu mirip parfum isi ulang, wangi tapi palsu."

12. "Awali harimu dengan sarapan karena hidup butuh energi bukan janji dari doi yang tak pernah ditepati."

13. "Lebih baik berusaha untuk tidak berjanji daripada kamu berusaha mencari-cari alasan atas janji yang tak dipenuhi."

14. "Kapan ya orang kita bisa 'on time'. Waktu tak dihargai. Janji tak ditepati."

15. "Sekarang, yang tersisa darimu hanyalah serpihan-serpihan kecil. Rencana-rencana yang tak jadi nyata. Dan, janji-janji yang tak ditepati."

16. "Kenapa mesti janji kalau tak ditepati."

17. "Teruntuk kamu yang kemarin janjiin aku: jangan janji kalau tak ditepati."

18. "Nggak usah sok-sokan janji, soalnya janji bisa jadi hutang bila tak ditepati."

19. "Janjimu tak seindah pembuktianmu."

20. "Kenapa air laut rasanya asin? Karena yang manis hanyalah janji palsu."

21. "Kemarahan bukan dasar yang baik untuk membuat keputusan. Kegembiraan bukan dasar yang baik untuk mengumbar janji."

22. "Wanita memiliki kemungkinan menderita diabetes lebih besar karena terlalu sering mendengar janji janji Manis."

23. "Pemenang membuat komitmen;pecundang membuat janji."

24. "Janji adalah segalanya, maka sekali janji teringkari Maaf seakan tak berarti."

25. "Kamu menjadi mulia saat menepati satu janji, bukan saat mengucapkan seribu janji."

26. "Hanya pembohong yang terlalu mudah untuk mengucapkan janji."

27. "Lelaki tulen, sejati dan berjiwa ksatria adalah lelaki yang menepati janji, menjaga lisan dan menjadi pelindung bagi orang sekitarnya."

28. "Ketika cinta telah merasuk sukma ia mampu melumpuhkan logika sehingga janji gombal, lebay binti alay yang paling fals pun akan dipercaya."

29. "Cinta yang sejati itu Talk Less, Do More. Tidak banyak janji, tapi langsung melamar dan membangun keluarga."

30. "Apalah arti kutang tanpa isinya, inilah filosofi di mana apalah arti janji tanpa buktinya." - Moderatthor

31. "Menantikanmu sama halnya seperti menantikan hujan di musim kemarau. Tanpa harapan dan mengecewakan." - Samantha Montgomery, A Cinderella Story

32. "Janji adalah palsu, yang paling benar adalah tindakan." - Alivia Sasa

33. "Hidup bukan tentang siapa yang nyata di depanmu, ini tentang siapa yang nyata di belakangmu."

34. "Aku bukannya kecewa karena kau berbohong padaku. Aku kecewa karena mulai sekarang aku tidak bisa memercayaimu."

35. "Yang pernah bilang cinta mati, ternyata juga ninggalin pergi."

36. "Jika Anda berjanji untuk tinggal, saya berjanji untuk tidak pernah pergi."

37. "Manisnya janji jika tidak ditunjukkan lewat perbuatan nyata hanya akan menggoreskan luka di hati."

38. "Hanya manusia yang banyak omong. Tak ada solusi dan janji yang tak ditepati."

39. "Janji kamu sungguh indah dan nyenengin seperti balon warna-warni. Tapi isinya cuma angin doang."

40. "Pura-pura percaya ajalah biar yang bohong seneng."

41. "Jangan hanya belajar memenuhi janji. Tapi belajarlah juga cara untuk mengatakan "tidak" saat seseorang meminta anda untuk berjanji.

42. "Janji yang diucapkan akan menjadi bumerang yang menyerang pelakunya jika tidak ditepati."

Kata-kata sindiran janji tak ditepati, penuh kekecewaan.

Kata-kata sindiran janji tak ditepati © berbagai sumber

foto: pexel.com

43. "Ketika kamu membuat janji, dijaga jangan cuma omong doang."

44. "Hati-Hati dengan mereka yang tak pernah sesuai antara ucapan dan tindakan."

45. "Pengen nabung untuk beli beras buat keluargaku, sisanya untuk beli mulut mereka yang sering tebar janji."

46. "Laki-laki itu manusia yang sulit dipercaya. Seluruh perkataannya, kalau bukan gombal, ya omong kosong belaka. Perhatiin, berapa banyak perempuan digantung, dipacarin lama tapi nggak segera dilamar dan dinikahi?"

47. "Janji lebih buruk daripada kebohongan karena karena kamu tidak hanya membuat orang lain percaya, tapi juga membuat mereka berharap."

48. "Hati-Hati dengan Kata-Kata karena bisa berakibat fatal jika ia tidak terbukti."

49. "Tidak selamanya orang dapat menepati janjinya. Tapi, tidak menepati janji dengan sengaja, itulah mungkir. Orang yang mungkir, munafik."

50. "Jangan pernah mempercayai seseorang yang hanya berkata tapi tanpa pernah berbuat. Karena ia mudah ingkar janji semudah ia berucap janji."

51. "Jika sesuatu terasa indah pada awalnya, itu disebut janji. Jika hal itu indah hingga akhirnya, itu disebut bukti." - Amanda Adriani

52. "Males banget punya temen ingkar janji terus! Janji jangan di umbar dong! Nanti dapat karmanya bingung."

53. "Biasanya yang labil itu yang suka ingkar janji."

54. "Berjanji itu mudah. Menepatinya itu sulit. Memaafkan. Belajar mempercayai lagi manusia yang sudah ingkar janji itu jauh lebih sulit."

55. "Tau nggak persamaan kamu dengan pejabat? Sama-sama suka ingkar janji."

56. "Kemarin bikin janji, eh dia sendiri yang nggak nepati."

57. "Pas pacaran sih janji nggak bakal selingkuh, tapi kok sekarang malah ingkar janji!"

58. "Buat yang suka janji tapi tak ditepati. Ingat ya, ingkar janji itu dosa."

59. "Lebih baek wajah standar tapi janji nggak pernah ingkar daripada wajah ganteng tapi suka ingkar janji."

60. "Jgn menggantungkan ekspektasi pada mereka yang terbiasa ingkar janji. Nanti sakit hati."

61. "Yang suka ingkar janji semoga dapat karma, karena yang disini menanggung rasa kecewa."

62. "Emang mulut nggak bisa dipegang. Ke semua wanita tebar janji juga."

63. "Jangan pernah buat janji kalau tidak bisa ditepati. Semua bakal dapat balesannya."

64. "Cobalah untuk selalu berbicara apa adanya, jangan umbar janji di mana-mana."

65. "Apa susahnya sih tepati janji. Kalau misal dari awal nggak bisa jujur aja."

66. ""Jika janji ditepati. Jangan membuatku merasakan sakit yang lebih jauh."

67. "Apalah arti Kutang tanpa Isinya, inilah filosofi di mana apalah arti janji tanpa buktinya."

68. "Belajar dari pengalaman,jangan membuat suatu janji yang dapat menghasilkan pengharapan yang berujung ingkar!"

69. "Jangan asal ngucapin janji. Karena kita gak tahu apa yang terjadi besok hari."

70. "Jangan ucapkan janji yang tak bisa kamu tepati. Jangan katakan cinta jika tak tulus dari hati."

71. "Lelaki sejati bukan yang banyak janji tapi berani datangi wali."

72. "Aku janji nggak akan nakal lagi, kalau aku nakal lagi, nanti aku janji nggak nakal lagi. Gitu aja terus sampai matahari terbit dari barat."

73. "Lelaki tulen, sejati dan berjiwa ksatria itu lelaki yang menepati janji, menjaga lisan dan menjadi pelindung bagi orang sekitarnya. Bukan sebaliknya."

74. "Manusia zaman sekarang punya hobi ingkar janji tapi mau dipercaya. Mustahil."

75. "Suka heran, itu lidah nggak ada tulang apa gimana? Gampang banget buat janji, gampang juga ingkar janji dengan berbagai alasan."