Menjelang Hari Raya Idul Adha, Dr. Richard Lee, seorang dokter kecantikan dan influencer, tampak sangat serius dalam mempersiapkan ibadah kurbannya tahun ini. Dalam unggahan terbaru di Instagram, ia membagikan momen saat membeli sapi kurban di peternakan, didampingi oleh Ustaz Derry Sulaiman.

Dalam foto tersebut, terlihat Ustaz Derry sedang menuliskan kaligrafi Arab di tubuh sapi dengan cat putih, sebagai tanda bahwa hewan tersebut adalah hewan kurban. Richard Lee mengungkapkan rasa syukurnya karena tahun ini ia benar-benar memahami makna dari kurban. "Diajari cara pilih qurban oleh pak ust @derrysulaiman .. setelah bertahun-tahun baru tahun ini paham betul tentang qurban," tulisnya dalam keterangan foto.

Ia juga menambahkan bahwa sapi yang dibelinya merupakan hasil seleksi terbaik dari Athena Group, perusahaannya.

Menebarkan Manfaat

Ustaz Derry memberikan nama spesial untuk sapi tersebut, yakni "Nur", yang berarti cahaya. "Pak ust kasi nama sapi nya: Nur, artinya cahaya.. sesuatu yang baru.. insya Allah DRL yang baru..," tulis Richard.

Lebih lanjut, Richard berharap kurban yang ia lakukan bisa memberi manfaat bagi orang-orang yang membutuhkan, terutama mereka yang sedang menghadapi kesulitan ekonomi. "Semoga qurban tahun ini bisa bantu banyak orang susah dan PHK," ungkapnya.

Keputusan Mualaf

Diberitakan sebelumnya, Dokter Richard Lee sudah 2 tahun terakhir memutuskan untuk menjadi mualaf. Namun, ia memilih untuk menutup rapat keputusan tersebut dan baru membukanya ke publik saat ini.

Richard Lee mengungkapkan alasan di balik keputusannya untuk memeluk Islam. Ia mendapatkan bimbingan dari Ustaz Derry Sulaiman dan Ustaz Felix Siauw ketika merasakan kekosongan hidup dan hanya terpikir untuk mengejar dunia.

Alasan Mualaf

"Mungkin kalau aku bisa flashback balik, dulu aku merasa sudah sempurna banget, sudah merasa ada di puncak juga. Aku sudah punya semuanya, punya klinik besar, punya skincare yang bagus, masyarakat juga sayang, keluarga," ujar Richard Lee di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Maret 2025.

"Tapi aku merasa semua itu karena aku. Karena aku hebat, luar biasa. Tapi aku merasa ada yang kosong, ya, aku merasa kehilangan tujuan hidup. Aku merasa tujuan hidup cuma dunia saja. Kebetulan ada yang ajarin, ada yang bimbing, itu yang mengubah banget sih," sambung Richard Lee.