Kuasa hukum Vadel Badjideh, Oya Abdul Malik, baru-baru ini memberikan tanggapan terkait pernyataan kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, mengenai kesaksian Laura Meizani alias Lolly dalam sidang yang berlangsung pada Rabu, 2 Juli 2025. Dalam sidang tersebut, Lolly menceritakan pengalaman pahitnya terkait perlakuan Vadel, yang dinilai lebih mengerikan dibandingkan berita yang beredar di media.

Oya menyayangkan pernyataan Fahmi yang dianggapnya dapat memperkeruh suasana. Ia menjelaskan bahwa ia tidak bisa banyak berbicara tentang kesaksian yang disampaikan, karena sidang tersebut berlangsung secara tertutup. "Sadis buat siapa? Tidak ada keterangan sadis. Keduanya sudah saling minta maaf. Ini sidang tertutup, jadi tidak bisa diungkapkan isinya," ungkap Oya Abdul Malik di Kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada Jumat (4/7/2025).

Oya juga mengimbau semua pihak untuk lebih bijak dalam menanggapi perkara sensitif ini, terutama karena proses sidang masih berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Saya mau menyampaikan bahwa yang disampaikan pihak sebelah tidak terjadi seperti itu. Tapi saya nggak berani bicara banyak karena sidangnya tertutup. Buat situasi tenang dan jaga hati," tambahnya.

Lebih lanjut, Oya mengingatkan publik untuk tidak terjebak dalam narasi yang dapat memperburuk kondisi emosional kedua belah pihak. Ia memahami betul perasaan Nikita sebagai ibu dari Lolly. "Pertanyaannya ketika Ibu Lolly keluar dari persidangan, betapa hancurnya beliau. Ayo kita buat lebih baik agar rasa sakit seorang ibu bisa sedikit mereda. Saya yakin hari itu berat buat beliau. Tapi saya juga bilang ke Vadel, jujur itu lebih baik, dan tugasmu sekarang hanya angkat tangan biar Tuhan turun tangan," ujarnya.

Menurut Oya, kondisi Vadel kini lebih baik setelah bertemu langsung dengan Nikita dan Lolly, serta meminta maaf. Sidang kasus ini rencananya akan kembali digelar pekan depan dengan agenda mendengar keterangan saksi Jaksa Penuntut Umum. "Beban dia sudah terurai satu per satu. Sekarang dia lebih ikhlas, lebih gemuk, ibadahnya juga bagus," tutup Oya Abdul Malik.