Brilio.net - Nikita Willy mengungkap pengalaman masa sekolah yang tak terlupakan. Dalam podcast-nya bersama Vidi Aldiano yang kini kembali viral, dia mengenang momen ketika pernah dilabrak kakak kelas saat masih duduk di bangku SMA.
Nikita Willy menjelaskan kronologi saat dirinya dilabrak secara tiba-tiba oleh kakak kelas karena melanggar aturan tak tertulis tersebut. Tanpa tahu bahwa lapangan tengah tidak boleh dilewati, Nikita hanya ingin segera makan.
"Waktu itu aku dilabraknya kayaknya karena waktu kelas 1 atau 2 nggak boleh lewat lapangan tengah," ungkap Nikita Willy dikutip dari tayangan YouTube VIDI yang kembali viral, Minggu (22/6).
Kala itu, dia sedang makan siang sendirian di kantin sekolah. Nikita mengaku lelah karena bekerja, sehingga saat istirahat dia lebih memilih makan dengan tenang.
"Gue lagi di kantin, lagi makan. Gue kan capek kerja, kalau lagi makan siang gue makan kayak kuli. Makan sendirian di kantin gitu. Terus tiba-tiba ada kakak kelas dateng," ungkapnya lebih lanjut.
Nikita Willy pernah dilabrak kakak kelas
YouTube/VIDI
Menurut Nikita, dia sudah merasa takut saat itu tapi mencoba untuk tetap tenang. Dia memilih memasang headset dan bersikap cuek agar terlihat tidak gentar meski sebenarnya panik.
"'Heh siapa yang ngebolehin lo lewat lapangan tengah?' Emang nggak boleh ya, kak? 'Nggak boleh lah.' Gue sebenernya takut, tapi gue laper terus gue sok-sokan pake headset aja, (ngomong) 'Sori deh kak'," imbuhnya.
Meski ditegur cukup keras, Nikita tetap berusaha menahan diri. Dia mendengar omelan sang kakak kelas, meskipun mencoba bersikap seolah tak peduli.
"Terus dia bilang, 'Lihat nih masa lagi ngomong malah pake headset', padahal gue denger. Jadi maaf ya kak kalau nonton ini, I love you," katanya.
Mendengar cerita sang istri, Indra Priawan turut memberikan tanggapan tegas soal tindakan bullying di sekolah. Dia menegaskan bahwa hal tersebut bukanlah sesuatu yang patut dibanggakan.
Nikita Willy pernah dilabrak kakak kelas
Instagram/@nikitawillyofficial94
"Tapi pesen buat semuanya, buat semua murid, bullying itu nggak keren. Kalau gue dulu sama temen-temen gue saingannya itu prestasi," kata Indra usai mendengar cerita dari sang istri.
Indra menjelaskan bahwa saat sekolah dulu, dia dan teman-temannya lebih senang bersaing secara positif. Prestasi jadi tolak ukur, bukan adu kekuatan atau popularitas.
"Kita nggak pernah saing-saingan siapa yang paling jagoan, siapa yang punya apa, siapa yang pernah bully junior atau apa. Saingan itu prestasi, lo pernah juara apa sih," katanya lebih lanjut.
Di akhir komentarnya, Indra memberi pesan keras bagi siapa saja yang masih menganggap perundungan sebagai hal keren. Menurutnya, tindakan tersebut sudah sangat usang dan tidak pantas untuk diteruskan.
"Bullying itu nggak keren, bukan sesuatu lagi. Jadi kalau kamu bully, kamu nggak keren, guys," pungkas Indra Priawan.
Recommended By Editor
- MPASI nggak lagi hambar, coba bone marrow butter favorit Nikita Willy ini
- Nikita Willy beberkan pelajaran hidup saat usia 30 tahun, ungkap tak butuh banyak teman
- Dimintai pendapat soal menunda kehamilan karena ekonomi, Nikita Willy beri jawaban bijak
- Indra Priawan bicara soal anak sebagai titipan Allah, tegaskan peran ayah bukan sekadar nafkahi
- Cerita Nikita Willy ngaku sempat susah hamil, coba teknik ini hingga berhasil punya anak


































