Apa kabar bocah plontos ini? Dulu sempat jaga konter begini nasibnya sekarang

Brilio.net - Setiap orang sukses punya cerita perjuangannya sendiri. Begitu pula dengan salah satu selebriti Tanah Air yang satu ini. Lahir dari keluarga yang sempat mengalami kesulitan ekonomi, ia sudah terbiasa mandiri sejak kecil.

Sosok bocah plontos ini dulunya pernah menjadi penjaga konter dan tak pernah meminta uang jajan dari orang tuanya. Bahkan, saat keluarganya menetap di Malaysia, bisnis orang tuanya sempat jatuh, membuat kondisi ekonomi mereka cukup berat.

Namun justru dari titik itulah ia mulai belajar dunia usaha. Dengan penuh semangat, ia menjual roti sandwich dan mainan anak-anak demi mendapatkan uang jajan sendiri. Semangat berjuangnya sejak kecil terus terbawa hingga dewasa.

Kini, ia dikenal sebagai salah satu pengusaha muda sukses sekaligus konten kreator ternama. Sosoknya telah menginspirasi banyak orang dengan cerita perjuangan hidupnya dari nol hingga mampu mengangkat derajat keluarga lewat kerja keras dan kreativitasnya.

Ia kala itu juga mencoba untuk menjadi penjaga konter. Suami Aurel Hermansyah tersebut bahkan sempat mengisahkan satu kejadian yang dulunya cukup menyakitkan bagi dirinya.

foto: Instagram/@attahalilintar

Pria 28 tahun itu mengaku pernah dilempar handphone oleh pelanggan yang marah. Ia sampai menangis di tengah mal hingga menjadi pusat perhatian.

"Dikirimin photo waktu masih jaga konter hp :) Karna masi bocil pernah suatu hari hp pelanggan rusak dan dilempar ke muka saya ditengah orng ramai sampe saya jongkok nangis2 diliatin satu mall," tulis Atta dikutip brilio.net dari Instagram pribadinya.

Tak hanya menjaga konter hp di mal, pria kelahiran Dumai, Riau ini juga pernah merasakan kerasnya hidup di terminal dengan berjualan kartu perdana. Ia melakukan semua itu demi membantu perekonomian keluarganya.

Atta Halilintar terus berusaha dan berdoa kala itu. Akhirnya, Tuhan mendengar doanya dan ia menjadi sukses perlahan-lahan.

"Ga ada pilihan besoknya saya tetep kerja untuk bantu ortu jadi tulang punggung keluarga. Dari malu, Tuhan dnger doa saya beberapa bulan kemudian omset terus membaik bahkan sampe punya toko handphone," tulis Atta.

Segala perjuangannya ini pun kini berakhir manis. Kini namanya dikenal sebagai salah satu YouTuber terbesar di Indonesia.

foto: Instagram/@attahalilintar

Terhitung kini ia telah memiliki lebih dari 30 juta subscribers. Dari konten yang diuploadnya di YouTube, ia mendapatkan penghasilan sebesar US$ 5.500-87.800, yang setara dengan Rp 82,5 juta-1,31 miliar per bulan.

Tidak hanya menekuni dunia hiburan, kakak tertua dari Gen Halilintar ini juga memperlebar kariernya dengan terjun ke dunia bisnis. Mulai dari bisnis kuliner, clothing line, hingga gadget semuanya ia jalani.

Sulung dari 11 bersaudara itu mengakui masa lalunya bukanlah siapa-siapa. Karena itulah ia selalu giat bekerja keras hingga akhirnya bisa menuai kesuksesan sampai sekarang.

Kisah Cinta Aurel dan Atta Halilintar

Awalnya, tak banyak yang menyangka bahwa kolaborasi konten bisa berujung jadi cinta sehidup semati. Pertemuan pertama Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar terjadi lewat dunia YouTube, di mana mereka sama-sama aktif sebagai kreator.

Chemistry yang terbangun saat membuat konten bersama perlahan tumbuh jadi kedekatan personal. Meski sempat menuai pro dan kontra dari publik, keduanya tetap teguh menjalin hubungan dengan komunikasi terbuka dan saling mendukung karier masing-masing.

Pada 20 Maret 2021, Atta melamar Aurel secara romantis dengan balutan adat Minang. Tak lama berselang, mereka resmi menikah pada 3 April 2021 di sebuah acara mewah yang turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai saksi pernikahan.

Pernikahan mereka menjadi sorotan nasional, tak hanya karena kemewahannya, tapi juga karena komitmen kuat yang mereka tunjukkan sebagai pasangan muda. Kini, keduanya telah dikaruniai dua anak dan terus aktif berkarya di industri hiburan dan digital.

Bukan hanya pasangan romantis, Aurel dan Atta juga menjadi rekan bisnis dan partner dalam banyak proyek. Mereka membuktikan bahwa cinta yang dibangun dari persahabatan dan kerja keras bisa bertahan dan tumbuh semakin kuat.