Contoh Program KKG Sekolah Dasar

Contoh program KKG sekolah dasar © 2023 brilio.net

foto: pexels.com 

1. Pelatihan Metode Pembelajaran Aktif.

Program ini dapat melibatkan guru-guru sekolah dasar dalam pelatihan metode pembelajaran aktif, seperti cooperative learning, pembelajaran berbasis proyek, atau pembelajaran berbasis masalah. Melalui workshop dan sesi kolaboratif, guru dapat mempelajari dan berbagi praktik terbaik dalam mengimplementasikan metode pembelajaran ini di kelas mereka.

2. Pembinaan Guru Pemula.

Program KKG dapat mencakup pembinaan dan pendampingan bagi guru pemula di sekolah dasar. Guru-guru yang telah memiliki pengalaman dapat menjadi mentor bagi guru pemula, memberikan bimbingan dalam perencanaan pembelajaran, pengelolaan kelas, dan pengembangan profesionalisme. Guru pemula juga dapat berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi untuk mendapatkan masukan dan dukungan dari rekan-rekan sejawatnya.

3. Penyusunan Bahan Ajar Kolaboratif.

Guru-guru sekolah dasar dalam KKG dapat bekerja sama untuk menyusun bahan ajar kolaboratif yang sesuai dengan kurikulum dan kebutuhan siswa. Guru dapat mengumpulkan sumber daya, berbagi materi pembelajaran, dan mengembangkan aktivitas atau modul yang mendukung proses pembelajaran yang efektif. Hal ini dapat membantu memperkaya bahan ajar yang tersedia di sekolah dan meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Diskusi Kasus Pembelajaran.

KKG dapat menyelenggarakan diskusi kasus pembelajaran, di mana guru-guru dapat membahas dan menganalisis situasi atau permasalahan dalam pembelajaran. Guru dapat membawa kasus-kasus konkret yang dihadapi di kelas dan bersama-sama mencari solusi yang tepat. Diskusi ini dapat membantu guru dalam mengembangkan pemahamannya tentang berbagai tantangan dan strategi yang dapat diterapkan.

5. Penyusunan Program Remedial atau Penguatan.

KKG dapat berkolaborasi dalam menyusun program remedial atau penguatan untuk siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran. Guru dapat berbagi strategi, aktivitas, dan materi untuk membantu siswa yang membutuhkan dukungan tambahan. Program ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu siswa dan dilaksanakan secara intensif atau dalam kelompok kecil.

6. Studi Kasus Tindakan.

Program KKG dapat mendorong guru-guru sekolah dasar untuk melakukan studi kasus tindakan sebagai bagian dari pengembangan profesionalnya. Guru-guru dapat memilih topik atau area tertentu yang ingin diperbaiki dalam pembelajaran, merencanakan tindakan yang akan dilakukan, mengumpulkan data, dan menganalisis hasilnya. Melalui studi kasus tindakan, guru dapat mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang praktek pembelajaran yang efektif.

Program KKG di sekolah dasar dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks sekolah masing-masing. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kompetensi guru, memperkaya praktik  ajaran, dan meningkatkan mutu pendidikan di sekolah dasar.