Brilio.net - Secara umum kita memahami bahwa dalam suatu susunan kalimat memiliki subjek, predikat dan objek. Setiap susunan kalimat pasti memiliki predikat atau kata kerja. Kata kerja disini berfungsi untuk menggambarkan tindakan seseorang atau kegiatan yang dilakukan oleh subjek kalimat.

Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata kerja merupakan pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan sesuatu. Dari pemahaman tersebut dapat kita pahami bahwa kata kerja tindakan juga merupakan pengertian yang tak jauh berbeda. Kata kerja tindakan merupakan salah satu bagian dari kata kerja yang menunjukkan tindakan atau aktivitas yang dilakukan subjek dalam suatu kalimat.

Secara lengkap, kata kerja tindakan mengungkapkan apa yang dilakukan oleh subjek, kapan, bagaimana, dan di mana tindakan tersebut dilakukan.

Menurut ahli bahasa, seperti Umar Junus dalam bukunya "Mengenal Grammar," kata kerja tindakan dibagi menjadi tiga jenis yaitu:

a. Kata kerja tindakan langsung (transitif), yaitu kata kerja yang membutuhkan objek untuk menyelesaikan artinya. Contohnya: "makan," "minum," dan "membaca."

b. Kata kerja tindakan tidak langsung (intransitif), yaitu kata kerja yang tidak membutuhkan objek untuk menyelesaikan artinya. Contohnya: "berjalan," "tidur," dan "berbicara."

c. Kata kerja tindakan khusus (ergatif), yaitu kata kerja yang dapat berfungsi sebagai kata kerja transitif atau intransitif tergantung pada konteks kalimat. Contohnya: "mencuci," "menulis," dan "menari."

Pandangan lain dari para ahli menekankan pentingnya pemilihan kata kerja tindakan yang tepat dalam penulisan kalimat untuk mengekspresikan tindakan yang tepat dan menjelaskan arti secara jelas dan lugas.

Salah satu contoh penggunaan kata kerja tindakan yang tepat adalah dengan menghindari penggunaan kata kerja umum yang dapat menimbulkan ambiguitas seperti "melakukan" atau "berbuat" dan menggantinya dengan kata kerja tindakan yang lebih spesifik dan jelas seperti "menulis," "menyanyikan," atau "menjahit."

Dalam kesimpulannya, kata kerja tindakan merupakan jenis kata kerja yang menunjukkan tindakan atau aktivitas yang dilakukan oleh subjek dalam kalimat. Pemilihan kata kerja tindakan yang tepat dapat membantu menyampaikan arti yang jelas dan lugas serta mencegah ambiguitas dalam penulisan kalimat.

Supaya lebih memahami kata kerja tindakan, berikut disajikan 65 contoh kata kerja tindakan yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (11/4).

Penggunaan kata kerja tindakan dalam suatu kalimat

Contoh kata kerja tindakan lengkap pengertiannya © 2023 brilio.net

foto: pexels.com

Dalam keseharian, penggunaan kata kerja tindakan sangat penting untuk menyampaikan pesan yang jelas dan tepat dalam situasi komunikasi. Sebagai contoh, saat menggambarkan kegiatan sehari-hari dalam percakapan atau penulisan, penggunaan kata kerja tindakan yang tepat dapat membantu menjelaskan aktivitas yang dilakukan dengan lebih efektif dan terperinci.

Kata kerja tindakan digunakan dalam keseharian untuk mengungkapkan aktivitas atau tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau objek dalam suatu situasi atau keadaan. Contohnya:

1. "Saya makan nasi goreng di pagi hari." Dalam kalimat ini, kata kerja tindakan "makan" mengungkapkan aktivitas yang dilakukan oleh subjek (saya) yaitu memakan nasi goreng.

2. "Anak-anak bermain bola di lapangan." Dalam kalimat ini, kata kerja tindakan "bermain" mengungkapkan aktivitas yang dilakukan oleh subjek (anak-anak) yaitu bermain bola di lapangan.

3. "Saya menulis surat untuk teman saya." Dalam kalimat ini, kata kerja tindakan "menulis" mengungkapkan aktivitas yang dilakukan oleh subjek (saya) yaitu menulis surat untuk teman.