1. Dialog tentang pengalaman liburan

Dita: Hey buddies. How was your long vacation yesterday?

Ani: I don’t go anywhere and just stay at home. Watch TV or play cell phone. It’s very boring.

Mira: Huft, that was really boring. I was also at home, but sometimes my mom took me to the garden. I planted many beautiful flowers. Now, around my house is more beautiful than before.

Dita: It sounds cool. Btw, I visited a museum in Yogyakarta.

Ani: Wow. that's amazing. Where's museum do you visited there?

Dita: I visited Perjuangan Museum, Sonobudoyo Museum, Pendhapa Art Space, and etc.

Mira: Double you-O-Double you. Then, what do you think there?

Dita: I think Yogyakarta has a many beautiful museum, and also spot photo. The city is so brightening.

Ani: I so want to go to Yogyakarta too. What if we visit Yogyakarta together?

Dita & Mira: "Sure. Of course."

(Dialog di atas menjelaskan tentang pengalaman liburan tiga orang perempuan, Dita, Ani, dann Mira. Dita yang jalan-jalan ke Museum, Ani dan Mira yang tidak kemana-mana alias di rumah saja, hingga perencanaan untuk mengadakan liburan bersama).

Terjemahannya:

Dita: Hai teman-teman. Bagaimana liburan panjangmu kemarin?

Ani: Aku tidak pergi kemana pun dan hanya di rumah saja. Menonton TV atau bermain hp. Itu sangat membosankan.

Mira: Huft, itu benar-benar membosankan. Aku juga di rumah saja, tetapi kadang-kadang ibu ku membawa ku ke taman. Aku menanam banyak bunga yang indah. Sekarang, sekeliling rumah ku jadi lebih indah dari sebelumnya.

Dita: Itu terdengar keren. Ngomong-ngomong, aku berkunjung ke sebuah museum di Yogyakarta kemarin.

Ani: Wow, itu luar biasa. Museum mana yang kamu kunjungi di sana?

Dita: Aku mengunjungi Museum Perjuangan, Museum Sonobudoyo, Pendhapa Art Space, dan lainnya.

Mira: WOW. Lalu, apa yang kamu fikirkan di sana?

Dita: Aku pikir Yogyakarta memiliki banyak museum yang cantik dan juga spot fotonya. Kotanya sungguh bersinar.

Ani: Aku jadi ingin berkunjung ke Yogyakarta juga. Bagaimana jika kita berkungjung ke Yogyakarta bersama?

Dita & Mira: Tentu saja, harus.

2. Dialog tentang nilai ulangan

Lala: Hey, Santi. How much your score did you get from math?

Santi: The score is so bad. I don't like math. How about you?

Lala: I got 98 score. Gzzzzz, I don't think i will have a almost perfect point.

Santi: Wow, congratulation then.

Lala: Thank you Santi. I hope you will get what you want too.

Santi: Amin. Thanks btw.

(Dialog di atas menjelaskan tentang seorang teman sekelas, Lala dan Santi yang sedang bertukar informasi mengenai nilai ulangan mereka. Ternyata, nilai Lala lebih unggul dibanding Santi untuk pelajaran Matematika.)

Terjemahannya:

Lala: Hai, Santi. Berapa nilai yang kamu dapat dari pelajaran matematika?

Santi: Nilainya sangat buruk. Aku tidak suka matematika. Bagaimana denganmu?

Lala: Aku mendapat nilai 98. Aku tidak berfikir bahwa aku akan mendapat nilai yang hampir sempurna.

Santi: Wow, selamat kalau begitu.

Lala: Terima kasih Santi. Aku harap kamu akan mendapatkan apa yang kamu inginkan juga.

Santi: Amin. Terima kasih sebelumnya.

3. Dialog tentang menu sarapan dengan ibu

Me: Good morning, my mother. What's our menu for breakfast today?

Mother: I cook fried rice.

Me: Again? Huh.

Mother: Yes. If you don't want to eat fried rice, just buy some food outside.

Me: Okay, alright. I will still eat this fried rice. Thanks my best mom.

Mother: Anytime my daughter.

(Dialog di atas menjelaskan tentang seorang anak dan ibu yang sedang berkomunikasi tentang makanan yang akan dimakan saat sarapan. Ternyata yang dimasak yaitu nasi goreng, seperti biasanya."

Terjemahannya:

Aku: Selamat pagi, ibu ku. Apa menu sarapan kita pagi ini?

Ibu: Aku memasak nasi goreng.

Me: Lagi? Huh.

Ibu: Ya. Jika kamu tidak ingin makan nasi goreng ini, kamu keluar dan beli saja di sana.

Aku: Oke, baiklah. Aku akan tetap memakan nasi goreng ini. Terima kasih ibuku yang terbaik.

Ibu: Kapanpun anakku.

4. Dialog tentang menanyakan tempat tinggal

Eru: Where does uncle Dadi live?

Evan: He lives in Bali.

Eru: Since when does he live there?

Evan: Ever since he started to work. So he took his wife and children to stay with him there.

Eru: And how long have they stayed there?

Evan: Around 25 years. We never got a chance to visit them. Maybe we can find some time to go to Bali. What do you think?

Eru: That's a good idea! I can't wait to go there.

(Dialog di atas menjelaskan tentang dua kakak beradik yang sedang bertukar informasi mengenai tempat tinggal paman mereka yang sudah 25 tahun belum pernah mereka kunjungi sejak pindah ke Bali.)

Terjemahannya:

Eru: Di mana Om Dadi tinggal?

Evan: Dia tinggal di Bali.

Eru: Sejak kapan dia tinggal di sana?

Evan: Sejak dia bekerja. Jadi, dia membawa istri dan anak-anaknya untuk tinggal bersamanya di sana.

Eru: Dan sudah berapa lama mereka tinggal di sana?

Evan: Sekitar 25 tahun. Kita tidak pernah ada kesempatan mengunjungi mereka. Mungkin kita bisa mencari waktu untuk ke Bali, Bagaimana menurutmu?

Eru: Itu ide yang bagus! Aku tidak sabar ingin pergi ke sana.

5. Dialog tentang perkenalan dengan orang baru

Dino : Hello, what’s your name?

Shua : Hi! My name is Shua, what’s yours?

Dino : Dino, My name is Dino.

Shua : Alright. It’s nice to meet you Dino.

Dino : Nice to meet you too Shua.

(Dialog di atas menjelaskan tentang dua orang yang baru saja berkenalan.)

Terjemahannya:

Dino: Halo, siapa nama kamu?

Shua: Hai. Nama ku adalah Shua, siapa namamu?

Dino: Dino. Namaku adalah Dino.

Shua: Baiklah. Senang bertemu denganmu Dino.

Dino: Senang bertemu denganmu juga Shua.

Contoh dialog bahasa Inggris dan artinya tentang berbagai aktivitas.

foto: freepik.com

6. Dialog tentang makan malam

Sarah: Hi, Mark. What's for dinner tonight?

Mark: I'm making spaghetti with meatballs and garlic bread.

Sarah: That sounds delicious! Can you pass me the tomatoes?

Mark: Sure, here you go.

Terjemahan:

Sarah: Hai, Mark. Apa yang akan dimakan malam ini?

Mark: Aku akan membuat spaghetti dengan bakso dan roti bawang.

Sarah: Terdengar lezat! Bisakah kamu memberikan saya tomatnya?

Mark: Tentu, ini dia.

7. Dialog tentang rencana liburan

Linda: Hey, David. Have you made any plans for the summer vacation?

David: Yes, we're thinking of going camping in the mountains.

Linda: That sounds adventurous! Do you have a tent?

David: We need to buy one. Let's go shopping for camping gear this weekend.

Terjemahan:

Linda: Hai, David. Apakah kamu sudah membuat rencana untuk liburan musim panas?

David: Ya, kami sedang memikirkan untuk pergi berkemah di pegunungan.

Linda: Terdengar petualangan! Apakah kamu punya tenda?

David: Kami perlu membeli satu. Mari berbelanja perlengkapan berkemah akhir pekan ini.

8. Dialog tentang pekerjaan baru

John: Hi, Lisa. I have some exciting news.

Lisa: What's the news, John?

John: I got a new job as a graphic designer at a creative agency.

Lisa: Congratulations! When do you start?

John: Thanks! I start next Monday. I'll be designing logos and posters.

Terjemahan:

John: Hai, Lisa. Aku punya berita menarik.

Lisa: Apa beritanya, John?

John: Aku mendapatkan pekerjaan baru sebagai desainer grafis di sebuah agensi kreatif.

Lisa: Selamat! Kapan kamu mulai?

John: Terima kasih! Aku mulai Senin depan. Aku akan mendesain logo dan poster.

9. Dialog tentang rencana pesta ulang tahun

Emily: Hi, Jessica. Have you started planning your birthday party?

Jessica: Yes, I have. I'm thinking of having it at the park.

Emily: That's a great idea. Do you need help with decorations?

Jessica: Yes, please! Can you bring some balloons and streamers?

Emily: Of course, I'll take care of the decorations.

Terjemahan:

Emily: Hai, Jessica. Apakah kamu sudah mulai merencanakan pesta ulang tahunmu?

Jessica: Ya, sudah. Saya berpikir untuk mengadakannya di taman.

Emily: Itu ide bagus. Apakah kamu butuh bantuan dengan dekorasi?

Jessica: Ya, tolong! Bisakah kamu membawa beberapa balon dan kertas hias?

Emily: Tentu, saya akan mengurus dekorasinya.

10. Dialog tentang keinginan masa depan

Alex: Hey, Sarah. Have you thought about your future plans?

Sarah: Yes, I have. I want to start my own business someday.

Alex: That's ambitious! What kind of business are you interested in?

Sarah: I'm passionate about baking, so I'd love to open a bakery.

Alex: That sounds delicious! I'd be your first customer.

Terjemahan:

Alex: Hai, Sarah. Apakah kamu sudah memikirkan rencana masa depanmu?

Sarah: Ya, sudah. Saya ingin memulai bisnis sendiri suatu hari nanti.

Alex: Itu ambisius! Bisnis apa yang kamu minati?

Sarah: Saya bersemangat tentang memasak, jadi saya ingin membuka toko roti.

Alex: Terdengar lezat! Saya akan menjadi pelanggan pertamamu.