Brilio.net - Di Indonesia, olahraga bola basket memang tidak sepopuler sepak bola. Tapi peminat basket di kalangan anak muda cukup besar. Selain itu, sistem kompetisi, baik di tingkat nasional maupun pelajar juga cukup mumpuni.

Untuk tingkat pelajar, kompetisi basket diselenggarakan PT Deteksi Basket Lintas (DBL) Indonesia. Kompetisi ini ibarat arena untuk mencari bibit-bibit berbakat yang bakal terjun ke gelanggang nasional. 

Karena bersinggungan dengan anak-anak muda energik, pengelolaan sistem dan infrastruktur kompetisi yang dilakukan DBL disesuaikan dengan karakter siswa setingkat SMU. Nah karena mereka juga dikenal sebagai digital savvy, DBL pun menggunakan teknologi dengan memanfaatkan aplikasi DBL Play.

Komik Basket © 2021 brilio.net

Selain untuk semakin memperkenalkan olahraga basket ke anak-anak muda, aplikasi ini juga menjadi media bagi mereka untuk mendapatkan informasi terkait basket dengan menghadirkan berbagai program menarik.     

Nah belum lama ini, DBL play sebagai aplikasi sports dan entertainment untuk anak muda, meluncurkan teaser komik digital. Ya tentunya komik ini terkait basket ya. Komik berjudul Sangsaka Lima tersebut merupakan hasil kolaborasi DBL Play dengan Komik MJP Studio. Teaser ini sudah bisa dilihat pembaca secara gratis di aplikasi DBL Play lho.

Untuk melihat teaser Sangsaka Lima, kamu bisa mengklik menu “Comic” pada halaman utama DBL Play. Apabila menu tersebut belum muncul, silakan update aplikasinya.

Seperti apa komik basket yang tampilannya super keren tersebut? Berikut faktanya.  

1. Kualitas gambarnya oke banget

Komik Basket © 2021 brilio.net

Dalam teaser tersebut, DBL Play dan Komik MJP Studio memang belum banyak membuka isi cerita utamanya. Namun, dari teaser ini, pembaca akan bisa melihat kelas karya Komik MJP. Cerita seru dan konflik dalam komik basket ini masih dirahasiakan sampai peluncurannya pada 6 April 2021 dan terbit setiap Selasa.

“Pastinya yang bisa kita lihat di teaser ini adalah detail pengerjaan yang luar biasa dari Juan Vito dan Mochammad Fadli dari MJP Studio. Saya berani bilang, kualitas gambarnya bisa diadu dengan komik basket kelas dunia,” ujar Donny Rahardian, Wakil Direktur DBL Indonesia.

2. Kisah perjuangan Bara

Komik Basket © 2021 brilio.net

Sangsaka Lima bercerita tentang Bara yang berjuang untuk bertanding di DBL. Kisah perjuangan Bara pun terinspirasi dari cerita-cerita peserta DBL. Dalam teaser ini, ada beberapa potongan cerita dan juga ilustrasi tentang suasana riuhnya tim basket Sangsaka saat bertanding di lapangan DBL. 

3. Bukan pekerjaan mudah

Komik Basket © 2021 brilio.net

Juan Vito, salah seorang kreator Sangsaka Lima, menjelaskan bahwa menyusun komik basket bukan pekerjaan mudah. Juan dan Fadli memang pencinta basket. Menurutnya mengombinasikan basket dan art itu banyak tantangannya. Detail gerakan harus dibuat oleh orang yang memang main basket. Saat menggambar, para kreator menuangkan pengalaman mereka bermain basket dalam gambar.

“Kami harus bisa merasakan aura bermain basket waktu membaca komik. Kalau belum dapat feel-nya, kami pasti revisi gambarnya,” cerita Vito.

4. Perjuangan pelajar Merah Putih

Komik Basket © 2021 brilio.net

Tim Sangsaka adalah pelajar SMA Merah Putih yang hadir dengan background dan masalah yang berbeda-beda. Namun, mereka dipersatukan oleh basket. Komik ini menceritakan jatuh bangunnya para student athlete tersebut dalam menghadapi berbagai tantangan khas pelajar SMA. Mereka bekerja keras berlatih basket dengan segala keterbatasan, demi bisa membanggakan nama Sangsaka. 

5. Ada komedinya juga lho

Komik Basket © 2021 brilio.net

Selain menunjukkan kerennya kualitas gambar, teaser ini juga sedikit memberikan isyarat bahwa Sangsaka Lima akan banyak berisi komedi.

“Namanya juga masa SMA. Masa paling seru. Pasti banyak kocak-kocaknya. Dan di teaser ini, kami juga nunjukin Bara itu juga kadang grogi waktu tanding,” ujar Vito.

6. Sesuai ukuran ponsel

Komik Basket © 2021 brilio.net

Komik Sangsaka Lima disajikan dengan tampilan yang menyesuaikan ukuran ponsel sehingga nyaman untuk dibaca di mana saja. Komik ini juga dibuat borderless, sehingga ceritanya akan terus mengalir turun. Pembaca tinggal melakukan scroll ke atas dan bawah.