Brilio.net - Uang, sebagai alat tukar, tentu menjadi salah satu benda yang paling disukai hampir semua orang. Keberadaan uang mempermudah kegiatan transaksi yang berlangsung di masyarakat.

Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal dua jenis uang, yaitu uang kertas dan uang logam. Meski namanya adalah uang kertas, namun ternyata uang kertas tidaklah terbuat dari bahan kertas. Pernahkah kamu berpikir mengapa uang kertas tidak mudah kusut dan rusak bila terkena air seperti kertas pada umumnya?

Uang kertas sebenarnya terbuat dari bahan kapas. Mengapa kapas? Sebab uang harus tahan ditarik berkali-kali dan kapas memiliki sifat tersebut. Bahkan uang kertas yang beredar saat ini merupakan bahan yang terbuat dari kapas yang diimpor dari luar negeri seperti Inggris, Prancis, Belanda, dan Jerman.

Kapas tersebut diolah sehingga mampu menahan kurang lebih 3.500 kali tekukan atau disebut juga double folds. Uang kertas juga didesain khusus agar tidak memendar di bawah sinar ultra violet.

Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (PERURI) yang khusus mencetak uang yang beredar di Indonesia, menyaratkan sifat-sifat fisik dari bahan baku uang kertas, seperti indeks tarik bagus dan ketahanan sobek yang tinggi. Sampai hari ini Indonesia memang masih mengandalkan kapas dari luar negeri untuk membuat uang kertas.