Brilio.net - Kamu pasti tahu bahwa tanggal 29 Februari adalah salah satu tanggal yang cukup unik dan jarang dijumpai. 29 Februari terjadi pada perhitungan penanggalan kabisat untuk kalender Gregorian seperti yang digunakan oleh hampir seluruh negara saat ini.

Dengan sistem kalender ini, maka tanggal 29 Februari hanya akan terulang 4 tahun atau 8 tahun berikutnya. Hal ini dikarenakan tahun kabisat hanya akan terjadi pada tahun yang dapat habis dibagi 4 dan 400. Misalnya pada tahun 1900 tidak terdapat tanggal 29 Februari karena tidak dapat dibagi 400 meskipun habis dibagi 4. Beda halnya dengan tahun 2000 yang terdapat tanggal 29 Februari sebab 2000 dapat dibagi 4 dan dibagi 400.

Nah, tanggal 29 Februari kadang menimbulkan kebingungan bagi mereka yang lahir pada tanggal tersebut. Bagaimana tidak, mereka hanya merayakan hari ulang tahunnya 4 tahun sekali atau bahkan 8 tahun sekali.

"Saat berulang tahun kadang saya juga bingung kapan mau merayakannya, tanggal 28 Februari kah atau 1 Maret. Tapi bukan cuma saya yang kebingungan. Teman-teman saya pun kadang bingung mau ngasih kejutan di tanggal yang mana," cerita salah seorang mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI), Firda sambil tertawa geli kepada brilio.net, Sabtu (25/4).

Beda halnya dengan Dita, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). "Kalau aku sih sih ngerasa muda terus ya, jadi tuh usiaku udah 20 tahun tapi aku baru ngerayain ulang tahunku yang ke-4. Unik lah, meski kadang waktu kecil aku juga dapat ledekan dari temen-temenku katanya tahun ini kelahiranku ditunda soalnya nggak ada kalender."

"Saya biasanya ngerayain ulang tahun pergantian antara 28 Februari dan 1 Maret, kesannya sih tetap seru. Tapi kadang kalau tahun itu kabisat dan ada 29 Februarinya. Saya malah dapat hadiah dan kue yang banyak, kata mereka nembus dosa 4 tahun sebelumnya, kan lucu," jelas Rio mahasiswa Stikes Aisyah yang juga lahir ditanggal 29 Februari.

Nah, gimana dong? Menurut kamu, yang lahir tangal 29 Februari gimana cara ngerayainnya?