Brilio.net - Virus Corona hingga kini masih menjadi perbincangan hangat di dunia. Bagaimana tidak, sejak kemunculannya pada 31 Desember 2019 di Wuhan provinsi Hubei, China dan hingga kini virus mematikan ini telah memakan ribuan korban jiwa di beberapa negara.

Awalnya virus ini hanya terdeteksi di China, namun akhirnya diketahui Virus corona telah menyebar di beberapa negara, yakni Thailand, Vietnam, Singapura, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, Nepal, Prancis, Amerika Serikat, hingga Australia.

Menurut laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebanyak  2.014 orang positif terjangkit virus corona atau novel coronavirus (nCov) dan 56 meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Berikut fakta terbaru virus Corona yang dilansir brilio.net dari data resmi WHO, Senin (27/1).  

1. Kasus virus Corona meningkat sebanyak 694 kasus.

Dari data resmi WHO, per tanggal 26 Januari 2020, jumlah kasus virus corona meningkat sebanyak 694 kasus di mana sehari sebelumnya tercatat 1.320 orang terjangkit penyakit mematikan tersebut.

2. Sebanyak 11 negara menjadi korban dengan jumlah kasus berbeda.

Fakta terbaru virus corona menurut WHO istimewa

foto: who.int

Seperti diberitakan sebelumnya, virus Corona awalnya dideteksi pertama kali di kota Wuhan, China pada 31 Desember 2019. Selang beberapa haris kasus virus Corona terus meningkat bahkan menyebar ke beberapa negara.

Menurut informasi resmi WHO, diketahui sudah ada 11 negara terjangkit virus Corona dengan jumlah korban berbeda, yakni:

- China dengan jumlah kasus virus Corona 1,985 kasus.
- Jepang dengan jumlah kasus virus Corona 3 kasus.
- Korea Selatan dengan jumlah kasus virus Corona 2 kasus.
- Vietnam dengan jumlah kasus virus Corona 2 kasus.
- Singapura dengan jumlah kasus virus Corona 4 kasus.
- Australia dengan jumlah kasus virus Corona 4 kasus.
- Malaysia dengan jumlah kasus virus Corona 3 kasus.
- Thailand dengan jumlah kasus virus Corona 5 kasus.
- Nepal dengan jumlah kasus virus Corona 1 kasus.
- Amerika Serikat dengan jumlah kasus virus Corona 2 kasus.
- Prancis dengan jumlah kasus virus Corona 3 kasus.

Dari semua kasus di beberapa negara, maka total semuanya 2,014 kasus virus Corona.

3. Dari kasus yang terjadi, beberapa memiliki riwayat pergi ke Wuhan.

Data resmi WHO menyebutkan, sebanyak 29 kasus virus Corona yang terjadi di luar China, 26 di antaranya memiliki riwayat bepergian ke Wuhan dan tiga orang tidak bepergian ke Wuhan sebelumnya.

Satu kasus di Australia yang sebelumnya tidak bepergian ke China melakukan kontak langsung dengan orang yang positif terjangkit virus corona saat di China, dan satu orang di Australia positif, namun riwayat bepergian belum diketahui.

Sementara dari Vietnam, satu orang diketahui tidak memiliki riwayat pergi ke China, Namun diduga tertular virus corona dari anggota keluarganya, yakni ayahnya yang juga positif virus corona setelah bepergian ke Wuhan.


4. WHO mencatat, risiko penyebaran virus Corona sangat tinggi di wilayah regional Asia.

Dari beberapa kasus di atas dan kasus di Vietnam menunjukkan bahwa penularan virus Corona dari manusia ke manusia terbilang cukup tinggi. Mereka yang tidak melakukan perjalanan ke China, bisa terjangkit jika ada salah seorang keluarga atau kerabat yang menderita virus Corona.

WHO juga menyebut tingkat risiko penyebaran virus corona sangat tinggi di wilayah China, risiko tinggi di wilayah regional Asia, dan juga risiko tinggi dalam skala global.