film serial Netflix perkantoran berbagai sumber foto: imdb.com

What's Wrong with Secretary Kim merupakan film serial Netflix kisah cinta perkantoran yang menyorot hubungan antara bos dan sekretarisnya. Dikisahkan, Kim Mi-so memutuskan untuk mengundurkan diri secara tiba-tiba dari pekerjaannya sebagai sekretaris.

Namun, Lee Young-joon tidak mau sekretaris terbaiknya tersebut pergi begitu saja. Young-joon pun rela melakukan apa pun hingga hal-hal konyol agar Mi-so mengurungkan niatnya untuk berhenti menjadi sekretaris pribadinya.

6. She Was Pretty (2015).

film serial Netflix perkantoran berbagai sumber foto: imdb.com

She Was Pretty merupakan film serial Netflix kisah cinta perkantoran saat dua kenalan masa lalu yang bertemu lagi setelah mereka mengalami pembalikan nasib dan penampilan.

Berlatar belakang kantor penerbitan majalah mode, Kim Hye-jin, gadis cantik dari keluarga kaya, alias "Cha's", mengalami kesulitan hidup setelah bisnis keluarganya bangkrut. Kecantikan yang didapatkan dari hasil perawatan mahal pun hilang.

Sementara itu, Ji Sung-joon, seorang laki-laki yang sama sekali tak menarik dan rendah diri hadir secara kebetulan dalam kehidupan Hye-jin. Sung-joon dikenal sebagai editor andal dan juga sukses.

Hubungan yang sama sekali tak ideal ini membuat komunikasi keduanya sering kali tersendat dan membuat satu sama lain sering tak mengerti. Drama ini penuh dengan hal-hal konyol yang dibumbui kisah romantis dua karakter utamanya yang sama-sama bekerja keras untuk karier mereka.

7. The IT Crowd (2006).

film serial Netflix perkantoran berbagai sumber foto: imdb.com

IT Crowd merupakan film serial Netflix kisah cinta perkantoran yang terjadi di Reynholm Industries, sebuah perusahaan fiksi Inggris di 123 Carenden Road di Central London.

Film serial ini berfokus pada kejahatan dari tiga anggota tim dukungan TI yang tinggal di ruang bawah tanah yang kotor dan berantakan—sangat kontras dengan arsitektur modern yang bersinar dan pemandangan London yang menakjubkan yang dinikmati oleh seluruh organisasi.

Ketidakjelasan seputar bisnis perusahaan tersebut menjadi lelucon. Perusahaan membeli dan menjual ITV, memiliki laboratorium kimia, dan membuat produk yang tidak disebutkan namanya.

Dalam satu episode, Denholm Reynholm mengklaim perusahaan telah membeli operator telepon seluler dan stasiun televisi, menciptakan "kerajaan komunikasi terbesar di Inggris", tetapi tidak jelas apakah ini benar. Selain berbagai persoalan tersebut, film serial ini juga menampilkan berbagai kisah cinta para pekerjanya.