11 Film thriller Netflix penuh aksi menegangkan, banyak plot twist

6. The Unholy (2021).

foto: imdb.com

The Unholy merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan dan adegan mencekam. Fillm ini berkisah tentang Mary Elnor yang dituduh melakukan sihir pada 1845 di Banfield, Massachusetts. Wanita itu digantung di pohon dan akhirnya dibakar. Namun, sebelum meninggal, rohnya terikat pada tubuh sebuah boneka.

Sampai bertahun-tahun kemudian, Gery, seorang jurnalis lepas di kota tersebut tanpa sengaja menemukan boneka tersebut dan menghancurkannya karena dianggap lusuh. Tindakan tersebut ternyata membuat arwah Mary bebas dan membuatnya mulai bergentayangan. Hingga suatu ketika, Gery bertemu dengan Alice, seorang tuli yang akhirnya bisa kembali seperti orang normal karena kekuatan misterius. Sejak saat itulah, mereka berdua sadar ada yang tidak beres dengan apa yang terjadi dengan mereka. Mereka pun bekerja sama untuk menemukan segala rahasia menyeramkan.

7. The Call (2020).

foto: imdb.com

The Call merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan tentang pembunuh berantai dengan campuran ketakutan, sensasi, dan sedikit fantasi. Film ini terinspirasi oleh film Inggris dan Puerto Rico, The Caller, dan membawa penontonnya melalui realitas brutal tentang apa yang dapat menyebabkan perubahan nasib seseorang.

Film ini mengisahkan seorang wanita muda mengunjungi ibunya di sebuah kota perdesaan dan menggunakan telepon nirkabel mode lama setelah kehilangan ponselnya. Di ujung lain adalah seorang wanita muda yang mengaku disiksa oleh ibunya. Wanita muda itu menyimpulkan bahwa wanita lain itu pernah tinggal di rumahnya, tetapi pada tahun 1999. Keduanya memiliki masa lalu yang tragis, mereka bekerja sama untuk mengubah nasib mereka.

8. Svaha: The Sixth Finger (2019).

foto: imdb.com

Svaha: The Sixth Finger merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan seorang detektif yang bermula saat kilas balik dua gadis kembar yang dilahirkan, tetapi salah satunya dibuang karena perbedaan fisiknya. Di sisi lain ada seorang pendeta yang tugasnya mengungkap aliran sesat, yang ditugaskan untuk menyelidiki kelompok agama yang misterius. Ia kemudian menjadi detektif dadakan untuk menyelediki aliran tersebut. Dalam penyelidikannya, ia mengungkap cerita dan sistem kepercayaan mengejutkan yang tak pernah diketahui banyak orang.

9. The Curse of La Llorona (2019).

foto: imdb.com

The Curse of La Llorona merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan seorang pekerja sosial saat terjebak dalam sebuah dunia supranatural. Hal ini terjadi saat ia mengabaikan peringatan mengenai seorang ibu yang dicurigai punya kecenderungan menyakiti anak-anak.

Pekerja sosial tersebut dan anak-anaknya yang masih kecil terjebak dalam alam supranatural yang mengerikan. Untuk lolos dari murka sang La Llorona, satu-satunya harapan mereka adalah seorang pastor dan praktik mistis yang ia jalani agar kekuatan jahat tersebut tetap pada alamnya dan ia bisa terbebas dari dunia tersebut. Namun, antara keyakinan dan ketakutannya berbenturan membuatnya tak merasa yakin bisa bebas dari kekuatan jahat tersebut.

10. The Chase (2017).

foto: imdb.com

The Chase merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan terkait kasus pembunuhan berantai. Detektif Park Pyung-dal (Sung Dong-il) mencoba menangkap si pembunuh, tetapi usaha tersebut gagal total.

Setelah 30 tahun kemudian, serangkaian pembunuhan baru terjadi di lingkungan yang sama. Sim Duk-soo (Baek Yoon-Sik) memiliki properti di lingkungan itu dan hampir mengenal semua hal tentang daerah tersebut. Park Pyung-dal yang sudah pensiun, meminta bantuan Duk-soo untuk menangkap pembunuh berantai itu.

11. Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (2017).

foto: imdb.com

Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak merupakan rekomendasi film thriller Netflix yang penuh aksi menegangkan dengan kisah seorang perempuan berani. Marlina dalam film ini digambarkan sebagai sosok yang penuh keberanian saat dirinya memenggal kepala orang yang melecehkan dirinya. Film ini pun berhasil meraih 14 nominasi dan berhasil memenangkan 10 Piala Citra. Film karya sineas Mouly Surya ini menjadi film pertama yang kemudian melampaui film klasik Ibunda (1986) karya sutradara legendaris Teguh Karya.